Menkeu Wanti-wanti Bupati Soal Pencairan Dana

VIVAnews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berpesan kepada seluruh pemerintah daerah di Indonesia untuk tidak mempercayai staf atau pegawai mana pun dari divisi di Departemen Keuangan yang mengatakan ada biaya tambahan dalam pencairan uang dari pusat.

"Pokoknya Bapak Bupati jangan percaya kalau ada aparat yang minta izin saya harus ke Jakarta untuk pencairan uang," kata Munas III Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu 29 April 2009.  "Itu pasti tidak ada, kalau ada pasti bohong," Menkeu melanjutkan.

Menkeu mengingatkan Bupati agar jangan lebih percaya lagi jika ada macam-macam dana tambahan untuk ini itu. "Tidak ada dana untuk nyumpelin pegawai saya," kata Menkeu. "Jika sampai ada, maka laporkan ke saya, tunjuk mana orangnya," tegas dia.

Menkeu menegaskan, ia sama sekali tidak mengizinkan jika ada yang berusaha merusak pegawai Departemen Keuangan. "Saya janji untuk urusan birokrasi, kami tidak akan merusaknya," katanya. Ia menekankan sebagai pelayan publik, sudah selayaknya aparat pemerintah harus bekerja baik.

Saudi Arabia Permits All Types of Visas to Perform Umrah
Sosok mayat bayi baru lahir ditemukan mengambang di Kali Kanal Banjir Barat, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus) oleh petugas saat sedang menjaring sampah di kali.

Kasus Temuan Mayat Bayi Tanah Abang, Polisi Tangkap Orang Tua

Sosok mayat bayi baru lahir ditemukan mengambang di Kali Kanal Banjir Barat, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus).

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024