Penghitungan Terkini KPU

Golkar Yakin Kembali Jadi Jawara

VIVAnews – Partai Golongan Karya tidak terpengaruh dengan hasil sementara penghitungan suara secara manual yang dilakukan Pusat Tabulasi Nasional Pemilu. “Itu tidak perlu dipersoalkan,” kata Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya, Rully Chairul Azwar.

Alasan yang dikemukakan Rully ialah penghitungan manual baru menyentuh 14 dari 33 provinsi.

Kata Rully, itulah sebabnya mengapa terjadi pergerakan posisi perolehan suara partai, dimana hasilnya beda dengan penghitungan suara secara elektronik yang juga dilakukan Pusat Tabulasi Nasional Pemilu yang telah menyentuh semua provinsi.

Karena itu, Rully tidak kaget dengan posisi sementara PDI Perjuangan yang tiba-tiba melompat ke nomor pertama (20,2 persen) mengungguli Partai Demokrat (17,7 persen) dan Partai Golkar (14,7 persen).

Rully memprediksi loncatan suara PDI Perjuangan terjadi karena dari 14 provinsi yang selesai dihitung secara manual, sebagian merupakan basis kuat pendukung partai itu. Misalnya Jawa Tengah dan Bali.

Rully yakin bila nanti daerah kuat Partai Golkar, seperti Sulawesi Selatan, Papua, Sumatera, dan Jawa Barat, selesai dihitung, maka suara partai beringin juga akan bertambah banyak.

Nurul Ghufron Bakal Disidang Etik Dewas KPK pada 2 Mei Terkait Mutasi Pegawai Kementan
Tangkapan layar kebakaran di salah satu ruangan KM Bukit Raya saat menuju Pelabuhan Dwikora Pontianak.

KM Bukit Raya Terbakar di Muara Sungai Kapuas, Penumpang Panik Berjibaku Padamkan Api

Kapal Pelni KM Bukit Raya mengalami kebakaran yang diduga berasal dari salah satu ruangan dek atas.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024