Jusuf Kalla:

Setiap Ditanya Jawaban SBY Cuma Iya-iya Saja

VIVAnews - Calon Presiden Jusuf Kalla mengatakan, Partai Golkar sebenarnya tidak ingin berpisah dengan Demokrat. Tetapi demi harga diri terpaksa harus berpisah, apalagi sikap Susilo Bambang Yudhoyono yang tidak pernah ada kejelasan.

"Selama ini setiap saya bertanya kepada SBY selalu dijawab iya, iya saja, tetapi tidak ada kejelasan dan kepastian," kata Jusuf Kalla saat bersilaturahmi dengan DPD II se-Sulsel di kediamannnya di Makasar, Sabtu malam, 2 Mei 2009.

Kalla mengatakan, empat tahun bersama seharusnya cukup untuk saling memahi. Tetapi jawaban Yudhoyono selalu mengambang dan tidak jelas.

"Masa empat tahun jawaban dia (SBY) selalu tidak jelas, mengapa dia masih ragu, padahal seharusnya dia tahu bagaimana keberhasilan Golkar dalam memback up setiap keputusan baik dipemerintahan maupun parlemen," tuturnya.

Karena itulah, Partai Golkar memutuskan untuk berpisah sebab sudah merasa harga dirinya diremehkan. Tidak hanya persoalan dari eksternal, berbagai kritik, persoalan dari dalam partai pun sangat dirasakannya, kata Kalla dihadapan anggota DPD II Sulsel.

Hubungan Tak Baik, Ruben Onsu dan Jordi Onsu Sudah Setahun Tak Berkomunikasi

Laporan: Rahmat Zeena | Makassar

Zeekr 009 Grand

MPV Semewah Alphard Ini Bisa Melesat Sekencang Mobil Sport

Mobil MPV ini bukan sembarang minivan, melainkan sebuah istana mini yang memadukan kemewahan, performa, dan teknologi canggih. Bagian belakang kabin dipisahkan dari depan

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024