VIVAnews - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) masih memeriksa laporan modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) PT Paramitra Alfa Sekuritas. Otoritas bursa akan memverifikasi laporan MKBD serta transaksi repo (repurchase agreement) perusahaan.
"Paramitra mengklaim (repo) sudah selesai," kata Direktur Fixed Income dan Derivatif, Keanggotaan, dan Partisipan BEI, Guntur Pasaribu, di gedung bursa efek, Jakarta, Senin 4 Mei 2009.
Meski demikian, Guntur mengungkapkan, pihaknya masih memeriksa laporan penyelesaian repo tersebut. Selain itu, otoritas akan memverifikasi laporan MKBD perusahaan efek itu. "Kan harus diverifikasi. MKBD juga masih diperiksa," tuturnya.
Sebelumnya, BEI menyatakan masalah utama penghentian sementara perdagangan (suspensi) Paramitra Alfa Sekuritas karena terkait transaksi repo. Otoritas bursa menilai, perusahaan sekuritas tersebut lalai dalam perjanjian repo.
"Masalah utamanya (suspensi) repo yang masih belum beres," kata Direktur Utama BEI, Erry Firmansyah.
Menurut Erry, repo otomatis akan mengganggu perhitungan MKBD perseroan. Otoritas bursa akan memeriksa laporan MKBD perseroan secara lebih intensif.
Otoritas bursa menghentikan sementara aktivitas transaksi Paramitra Alfa Sekuritas di Bursa Efek Indonesia sejak sesi pertama perdagangan Senin 20 April 2009.
Produk Tembakau Alternatif untuk Perokok Dewasa, Bukan bagi Generasi Muda
Hal tersebut berpotensi membuat perokok dewasa enggan memanfaatkan produk tembakau alternatif untuk beralih dari kebiasaannya.
