Polisi: WW yang Cari Eksekutor

VIVAnews - Kapolda Metro Jaya Irjen Wahyono mengungkapkan keterlibatan WW yang diduga sebagai Kombes Pol Wiliardi Wizard dalam penembakan Direktur Utama PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen. Ia merupakan orang yang mencari eksekutor.

"Dari WW diperoleh keterangan bahwa ia mengikuti pertemuan-pertemuan, dan dia memang yang mencari orang untuk melakukan pekerjaan itu," kata Wahyono dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin 4 Mei 2009.

WW, kata Wahyono, menerima dana dari pekerjaan itu. WW juga terlibat dalam pertemuan-pertemuan, menyediakan dana dan memberikan gambaran tentang korban kepada para eksekutor.

TKN Imbau Pendukung Prabowo-Gibran Tak Gelar Aksi Saat Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasrudin ditembak usai bermain golf di Padang Golf Modernland, Cikokol, Tangerang, sekitar pukul 14.00 WIB. Sabtu 14 Maret 2009. Ia ditembak di dekat mal Metropolis Town Square.

Mobil Avanza berpenumpang enam orang ditugasi menghalang-halangi laju mobil BMW silver yang dinaiki Nasrudin. Lalu, tiba-tiba dipepet dua pria mengendarai sepeda motor. Salah seorang pengendara langsung memuntahkan dua peluru ke arah kepala Nasrudin yang duduk di kursi belakang.

Seketika, sopir korban langsung membawanya ke Rumah Sakit Mayapada Tangerang. Kondisi Nasrudin dinyatakan kritis. Rumah sakit itu pun tak mampu menanganinya dan merujuknya ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto. Nasrudin meninggal 22 jam kemudian.

dana asing

Israel-Iran Memanas, BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 21,46 Triliun

Bank Indonesia (BI) mencatat, modal asing keluar atau capital outflow di pasar keuangan domestik mencapai Rp 21,46 triliun di pekan ketiga April 2024.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024