22 Warga India Tewas Akibat Udara Panas

VIVAnews - Udara panas di India bagian timur telah menewaskan setidaknya 22 orang. Serangan panas ini diperkirakan akan menurun dalam beberapa hari namun jumlah korban belum dapat dipastikan.

Pernyataan itu disampaikan Deputi Departemen Penanggulangan Bencana negara bagian Orissa Snehlata Buhyan, seperti dilansir stasiun televisi CNN, Senin, 4 Mei 2009.

Buhyan mengatakan bahwa, pemerintah sedang menyelidiki 92 kasus kematian akibat udara panas sejak pertengahan Maret. "Sebanyak 22 orang telah dipastikan meninggal karena udara panas," kata Buhyan kepada.

Departemen Meteorologi India memperkirakan suhu udara akan menurun dua hingga tiga derajat Celsius selama tiga hari mendatang. Penyebabnya adalah hujan dan badai yang diprediksi akan terjadi di wilayah timur dan barat daya India.

Korban tewas akibat udara panas di India tidak hanya terjadi tahun ini saja. Pada Juni 2007 tercatat sekitar 27 warga India tewas dengan penyebab yang sama.

Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23, Arab Saudi Tersingkir

Korban tewas itu timbul akibat meningkatnya gelombang panas di wilayah India Utara dan Tengah. Pada siang hari, suhu di wilayah yang mengakibatkan banyak korban itu mencapai 45 derajat celcius.

Polisi bekuk pelaku begal yang bacok siswa SMP di Depok

Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu

Begal itu menyasar pelajar dan perempuan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024