VIVAnews - AC Milan harus gigit jari setelah beberapa kali percobaannya mendatangkan Cesc Fabregas gagal. Rossoneri akhirnya lebih memilih untuk mencari calon pengganti bintang Arsenal itu di Amerika Selatan dan Eropa.
Ya. Milan rupanya sakit hati atas kegagalan mereka mendapatkan Fabregas. Setelah menjadi bahan perdebatan panjang, gelandang Spanyol itu akhirnya memutuskan bertahan di Stadion Emirates.
Menurut Tuttosport, Rabu, 29 Oktober 2008, hal itu membuat Direktur AC Milan, Ariedo Braida, kecewa. Braida akan memimpin langsung para para pemandu bakat Milan berburu talenta-talenta muda.
Braida dijadwalkan terbang langsung ke Amerika Selatan dengan mantan pemain Milan, Serginho. Keduanya akan berburu talenta muda Amerika Selatan, terutama Brasil.
Bukan hanya di Amerika Latin, Milan juga menyebar pemandu bakat di beberapa klub-klub Belanda. Duo Heerenveen, Danijel Prancjic dan Roy Beerens, telah dikantongi namanya.
Rossoneri juga berusaha meminang Robin Soder dari Goteborg dan gelandang Dynamo Kyiv, Taras Mikhalik.
Milan saat ini nangkring di peringkat 4 klasemen dengan torehan 16 poin. Rossoneri hanya tertinggal satu poin dari Udinese, Internazionale Milan dan Napoli, yang sama-sama mengoleksi 17 poin.
Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC
Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.
