Bank Indonesia Gagal Selamatkan Indover

VIVAnews - Bank Indonesia memutuskan untuk melikuidasi Indover Bank dengan tidak melakukan tambahan penyertaan modal ke bank tersebut.

Bank Indonesia beralasan tidak memperoleh izin dari Dewan Perwakilan Rakyat. Menurut Deputi Gubernur Senior BI Miranda S Goeltom di Jakarta, Jumat 31 Oktober 2008, BI telah melakukan beberapa kali negosiasi dengan administrator atau kurator untuk mendapatkan waktu yang cukup dalam melakukan penyelamatan dengan menyuntikkan sejumlah dana agar terhindar dari forced liqudation (kebangkrutan).

Administator telah memberikan batas waktu pada BI sampai 31 Oktober 2008. Namun BI tidak dapat melakukan penyertaan modal ke Indover Bank karena persetujuan DPR sebagaimana dinyatakan dalam UU BI Nomor 23/1999 yang telah diubah dengan UU BI Nomor 3/2004, tidak dapat diperoleh dalam masa persidangan yang berakhir pada 30 Oktober 2008.

Menurut Miranda, persetujuan DPR oleh hal-hal yang diatur dalam perundangan-undangan harus dilakukan rapat paripurna. Sedangkan waktu yang tersisa tidak memungkinkan membuat langkah lebih lanjut ke dalam sidang paripurna.

"BI berterima kasih karena melalui serangkaian rapat akhirnya diperoleh pernyataan komisi XI tidak keberatan BI mengambil langkah penyelamatan Indover," kata Miranda.

Detik-detik Pelaku Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Diamuk Massa

Sebelumnya, Bank Sentral Belanda (De Nederlandsche Bank) menyatakan bahwa pengadilan Belanda telah memutuskan untuk membekukan kegiatan operasional Indover Bank yang berkedudukan di Amsterdam. Pembekukan operasi berlaku mulai 7 Oktober 2008 dan dilakukan setelah Indover mengalami kesulitan likuiditas akibat krisis keuangan global.

Kesulitan likuiditas yang dialami Indover Bank diperkirakan tidak akan dapat diselesaikan dalam jangka pendek. Apalagi, ketidakpastian yang tinggi atas berlangsungnya keketatan likuiditas di pasar uang global. Namun, Bank Indonesia sebagai pemegang saham Indover sepakat untuk menyuntik dana Rp 7 triliun ke Indover.

Sebanyak 43 bank domestik memiliki eskposure di Indover, seperti BRI, Bank Artha Graha, BNI, Bank Mandiri, Bank Ekonomi dan Bank Lippo.

Terpopuler: Pengakuan Shin Tae-yong ke Ernando, Kata Pelatih Australia Usai Dihajar Timnas Indonesia
Timnas Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23

Jangan Ragukan Nasionalisme Pemain Naturalisasi Indonesia

Pemain naturalisasi Indonesia disebut oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sudah menunjukkan sikap yang luar biasa ketika mengenakan jersey Timnas Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024