BI Siap Selesaikan Kewajiban di Indover

VIVAnews - Selaku pemegang saham Indover Bank, Bank Indonesia tidak akan lepas tangan. BI akan menyelesaikan seluruh kewajiban atas bank tersebut, termasuk mengurus repo milik sejumlah bank di Indover.

"Kita akan selesaikan kewajiban kita," kata Deputi Gubernur BI Mulyaman Hadad saat menjelaskan gagalnya penyelamatan Indover di Gedung BI, Jakarta, Jumat 31 Oktober 2008.

Deputi Gubernur Senior BI Miranda S Goeltom menambahkan, BI akan akan melakukan berbagai langkah sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Belanda. "Kami akan memenuhi kewajiban, kami akan penuhi. Niat kami dan komitmen kami kalau ada kewajiban, kami tidak akan lari dari kewajiban," ujarnya.

Namun BI menyerahkan kepada pengadilan Belanda untuk menentukannya nanti, kapan Indover bangkrut dan langkah-langkah apa yang dilakukan dalam pengawasan administratur.

Sebelumnya, Bank Sentral Belanda (De Nederlandsche Bank) menyatakan bahwa pengadilan Belanda telah memutuskan untuk membekukan kegiatan operasional Indover Bank yang berkedudukan di Amsterdam. Pembekukan operasi berlaku mulai 7 Oktober 2008 dan dilakukan setelah Indover mengalami kesulitan likuiditas akibat krisis keuangan global.

Kesulitan likuiditas yang dialami Indover Bank diperkirakan tidak akan dapat diselesaikan dalam jangka pendek. Apalagi, ketidakpastian yang tinggi atas berlangsungnya keketatan likuiditas di pasar uang global. Namun, Bank Indonesia sebagai pemegang saham Indover sepakat untuk menyuntik dana Rp 7 triliun ke Indover.

Sebanyak 43 bank domestik memiliki eskposure di Indover, seperti BRI, Bank Artha Graha, BNI, Bank Mandiri, Bank Ekonomi dan Bank Lippo.

Chandrika Chika Terjerat Kasus Narkoba, Terkena Kutukan Podcast Deddy Corbuzier?
Dr. BRA. Mooryati Soedibyo

Terpopuler: Beda Sikap Ria Ricis-Teuku Ryan Perlakukan Orang Tua, Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia

Berikut deretan 4 rangkuman artikel terpopuler kanal Showbiz VIVA.co.id dalam Round Up sepanjang edisi Rabu 24 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024