Din Syamsuddin: Saya Siap Dicalonkan

VIVAnews - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin, digadang-gadang sejumlah partai untuk menjadi calon presiden. Din sendiri menyatakan siap dicalonkan.

"Kalau saya ditanyakan siap atau bersedia dan berasa mampu, setelah berenung, maka jawabannya harus siap, bersedia, Insya Allah!" kata Din ditemui usai mengikuti halal bihalal warga Sumbawa di Hotel Arya Duta, Jakarta, Minggu, 2 November 2008.

Namun Din sadar, mekanisme pencalonan presiden harus melalui partai, sehingga dia memilih menunggu perkembangan politik. "Meski demikian, saya tetap berkonsentrasi mengemban amanat Muktamar Muhammadiyah yaitu menghidupkan gerakan Muhammadiyah sebagai gerakan kebudayaan," lanjut Din.

Sejauh ini, kata Din, pinangan-pinangan yang masuk kepadanya masih bersifat informal baik secara pribadi ataupun atas nama partai. Din merasa, semua pinangan menjadi calon presiden hanya sekadar wacana. Bagi Din, calon presiden yang dibutuhkan Indonesia adalah yang visioner, mempunyai kemampuan manajerial dan bisa menghimpun kekuatan. "Bagi saya, sebagai pemimpin, adalah mendapat amanat dari rakyat. Sama saja dengan menjadi presiden Indonesia atau presiden organisasi," tandasnya.

Menag Sebut Sidang Isbat Ruang Dialog Umat Islam karena Menyangkut Banyak Pihak

Sejauh ini, terdapat dua partai yang secara terbuka ingin mencalonkan Din sebagai calon presiden, yakni Partai Matahari Bangsa dan Partai Buruh. Namun kedua partai ini belum mengumumkan secara resmi.

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Demi Tugas Negara, Atlet Sepakbola dan Bulutangkis Indonesia Rela Lebaran di Negeri Orang

Atlet sepakbola dan bulutangkis Indonesia berjuang di negeri orang di saat momen Lebaran 2024. Ada tugas negara yang mengharuskan mereka jauh dari keluarga.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2024