VIVAnews-Hasil Quick Count Pilkada putaran ke dua Jawa Timur yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) tidak dapat menentukan pasangan yang unggul secara signifikan.
Ketua LSI Saiful Mujamil menyatakan,perbedaan perolehan suara baik pasangan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (Kaji) maupun Soekarwo-Saefullah Yusuf (Karsa) sangat tipis.
"Hasil Quick Count LSI tidak bisa dijadikan patokan, karena selang selisih tipis berada dalam margin error 1%, untuk menentukan siapa yang unggul harus 2%," ujar Saiful saat dihubungi VIVAnews, Selasa, 4 November 2008.
Saiful menambahkan, untuk mengetahui siapa pemenang pilkada Jatim putaran kedua ini harus menunggu hasil rekapitulasi KPUD dari semua TPS. "Jadi harus dihitung secara manual." jelasnya.
Sementara tingkat partisipasi pemilih dalam pemilihan gubernur Jatim putaran kedua ini hanya 54%. Lebih rendah jika dibandingkan dengan pilkada putaran pertama.
Kata Shin Tae-yong Usai Heerenveen Izinkan Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Timnas Indonesia U-23
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong buka suara terkait Nathan Tjoe-A-On yang bisa kembali memperkuat Timnas Indonesia U-23 di perempat final Piala Asia U-23 2024
