Sesi II Tutup

Sentimen Regional Tekan Indeks

VIVAnews - Minimnya sentimen di dalam negeri dan keterpurukan indeks bursa regional membuat investor enggan masuk ke pasar. Mereka memilih untuk menahan diri dan sebagian melepas portofolio untuk merealisasikan keuntungan jangka pendek (profit taking).

Global Action Needed to Protect Children from Lethal Explosive Weapons

Kondisi tersebut akhirnya memicu indeks indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah 58,38 poin (4,27 persen) ke level 1.307,89 pada akhir sesi kedua, Kamis 6 November 2008.

Total nilai transaksi mencapai Rp 1,98 triliun dengan volume 1,91 miliar dengan frekuensi 35.491 kali. Sebanyak 18 saham menguat, 140 melemah, 28 stagnan, dan tidak terjadi transaksi 272 saham.

Saham-saham grup Astra masih mendominasi penurunan terbesar, setelah PT Astra International TBk (ASII) melemah Rp 1.150 (9,99 persen) menjadi Rp 10.350, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp 350 (4,24 persen) ke level Rp 7.900, PT United Tractors Tbk (UNTR) terkoreksi Rp 400 (9,81 persen) ke posisi Rp 3.675, dan PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) melemah Rp 600 (9,83 persen) ke level Rp 5.500.

Pengamat pasar modal Muhammad Karim mengatakan, mulai meredanya euforia pelaku pasar atas kemenangan Barack Obama sebagai presiden Amerika Serikat (AS) terpilih berimbas negatif ke bursa regional dan domestik.

Menkes: Kalau Mau Mencapai Indonesia Emas 2045, Masyarakat Harus Sehat dan Pintar

"Data-data ekonomi penting di AS yang tidak mendukung memicu sentimen negatif ke pasar," jelas Karim kepada VIVAnews.

Sementara itu, di dalam negeri, lanjut dia, minim sentimen yang dapat menggerakkan bursa. Suku bunga acuan (BI rate) bertahan di level 9,5 persen, sedangkan nilai tukar rupiah masih bergerak di kisaran Rp 10.900-an per US$.

Rasio Utang Pemerintah 2025 Ditargetkan Naik Jadi 40 Persen, Kemenkeu Buka Suara

Sementara itu, di bursa regional, indeks Hang Seng melemah 1.050,12 poin (7,08 persen) ke posisi 13.790,04, Nikkei 225 terkoreksi 622,1 poin atau 6,53 persen ke level 8.899,14, dan Straits Times turun 84,99 poin (4,55 persen) menjadi 1.783,83.

Sedangkan pada perdagangan Rabu sore waktu New York atau Kamis pagi WIB, bursa Wall Street anjlok. Indeks Dow Jones ditutup melemah 486,01 poin atau 5,05 persen di level 9.139,27, Standard and Poor 500 turun 52,98 poin (5,27 persen) ke posisi 952,77, dan Nasdaq ditutup melemah 98,48 poin atau 5,53 persen menjadi 1.681,64.

Operasional kerja Rukun Raharja

Rukun Raharja Cetak Laba Bersih US$8 Juta di Kuartal I-2024

Pendapatan bersih Rukun Raharja meningkat sebesar 67 persen menjadi US$61,6 juta pada kuartal I-2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024