BI Rate Tetap

Bunga Kredit akan Tertahan di Level 16-18 %

VIVAnews - Kalangan perbankan diperkirakan akan menahan suku bunga pinjaman di kisaran 16-18 persen menyusul kebijakan Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan, BI Rate di level 9,5 persen.

"Kenaikan suku bunga kredit akan tertahan," ujar analis perbankan, Djoko Retnadi kepada VIVAnews di Jakarta. Menurut dia, untuk sementara, bank-bank tidak akan menaikkan atau menurunkan suku bunga pinjaman. Itu berupa pinjaman modal kerja, investasi, dan konsumer.

Saat ini, perbankan memang sangat bervariasi menerapkan suku bunga pinjaman. Itu sangat bergantung pada kondisi masing-masing bank. Namun, secara rata-rata, bunga kredit berada di kisaran 16-18 persen. Suku bunga kredit kendaraan bermotor paling tinggi, yakni 18 persen karena memiliki risiko paling tinggi.

Menurut Djoko, suku bunga pinjaman masih tetap akan berada di kisaran tersebut.  Dengan level itu, perbankan masih bisa menjaga risiko kesulitan likuiditas. Apalagi, mereka tetap sangat hati-hati dan selektif dalam memilih debitor.

Djoko menekankan pergerakan suku bunga pinjaman memang tidak akan secepat perubahan suku bunga deposito. Karena itu, dalam beberapa bulan ke depan, suku bunga kredit tidak akan banyak berubah, meski suku bunga deposito bakal turun akibat bertahannya BI Rate.

Suku bunga kredit akan turun, jika BI juga menurunkan BI Rate. Namun, itu bakal terjadi, jika nilai tukar rupiah kembali stabil di level 10.000 - 10.500 per US$ dalam tempo satu bulan ini. Saat ini, kurs rupiah masih agak condong ke 11.000 per US$ dengan fluktuasi yang cukup tajam.

Pada Kamis, 6 November, Bank indonesia mempertahankan BI Rate di level 9,5 persen. Kebijakan ini dilakukan dengan mempertimbangkan situasi ekonomi nasional, regional dan global. Pertimbangan lainnya, inflasi sudah dua digit dan kurs rupiah masih bergejolak.

Tekuk AC Milan, Inter Milan Pastikan Scudetto Serie A 2023/24, Bintang Kedua!
Mantan Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.

Zinedine Zidane Pilih Manchester United Ketimbang Bayern Munich

Mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane lebih memilih melatih Manchester United ketimbang harus menangani Bayern Munich.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024