Konsumen Masih Khawatirkan Kondisi Ekonomi

VIVAnews - Kendati sejumlah kebijakan telah diluncurkan, konsumen di Indonesia masih mengkhawatirkan kondisi ekonomi saat ini.

Hasil survei konsumen yang dilakukan Bank Indonesia (BI) memperlihatkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Oktober 2008 turun 5,4 poin dibandingkan tahun sebelumnya.

Penurunan terjadi akibat semakin pesimisnya responden terhadap kondisi ekonomi saat ini (IKE) sebesar 2,5 poin dibandingkan Oktober 2007 lalu. Kondisi ini juga diikuti semakin menurunnya optimisme responden atas indeks ekspektasi konsumen sebesar 8,5 poin.

Meski begitu dalam survei yang dikutip VIVAnews, Sabtu 8 November 2008 menyebutkan konsumen masih optimistis dengan penghasilan mereka enam bulan ke depan. Ini terlihat dari indeks ekspektasi penghasilan yang naik 3,7 poin. Responden juga menduga masih akan terjadi kenaikan harga.

Terkait ketatnya likuiditas, konsumen menduga tingkat suku bunga enam bulan yang akan datang masih meningkat. Sehingga, ekspektasi jumlah tabungan juga naik.

Erick Thohir: Generasi Emas Timnas Indonesia Terus Ciptakan Sejarah Baru

Tidak hanya itu, ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi enam bulan mendatang semakin meningkat.

Survei konsumen BI dilakukan terhadap sekitar 4.600 rumah tangga respoden di 18 kota, yakni Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar, Bandar Lampung, Palembang, Banjarmasin, Padang, Pontianak, Samarinda, Manado, Denpasar, Mataram, Pangkal Pinang, Ambon, dan Banten.

Secara statistik dengan tingkat kepercayaan 99%, jumlah sample tersebut memiliki sampling error dua persen.

Jadwal Mobil SIM Keliling DKI Jakarta, Bogor, Bandung Jumat 26 April 2024
Syifa Hadju

Hubungan dengan Rizky Nazar Diduga Retak Lantaran Orang Ketiga, Instagram Syifa Hadju Diserbu

Sejak kabar itu viral, banyak warganet yang memberi perhatian kepada Syifa Hadju. Mereka ramai-ramai memenuhi kolom komentar.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024