VIVAnews - Hujan deras mengguyur Kota Bogor sejak pukul 11.00 WIB. Ketinggian air di pos pemantau Katulampa, Bogor, pun mulai mendekati batas normal.
Data pukul 15.00 WIB, Senin 10 November 2008, ketinggian air di bendung Katulampa mencapai 80 sentimeter. Meningkat 30 sentimeter hanya dalam waktu dua jam.
Jika hujan di Bogor berlangsung hingga pukul 17.00 WIB, diperkirakan ketinggian air di Katulampa akan melebihi batas normal dan otomatis mengakibatkan banjir di Jakarta. "Kalau hujan tak berhenti sampai jam lima, tinggi air bisa lebih 100 sentimeter," kata Andi Sudirman, petugas jaga di Katulampa.
Batas normal ketinggian air di Katulampa adalah 100 sentimeter. Kondisi ini dipastikan akan mengakibatkan banjir kiriman ke Jakarta. Butuh waktu sekitar sembilan sampai 10 jam, banjir kiriman itu tiba di Jakarta.
Selama musim hujan, Jakarta sudah dua kali dilanda banjir kiriman, Senin 3 November 2008 dan Senin 10 November 2008. Wilayah yang terendam adalah sekitar bantaran Kali Ciliwung, dengan ketinggian banjir antara 20-200 sentimeter.
(Laporan: Ayatullah Humaeni/ Bogor)
Tiga Mahasiswa ITB Wakili Indonesia di Ajang Brandstrom di Inggris
3 mahasiswi dari ITB yakni Clara Sinaga, Priscilla A. Napitupulu dan Saskia Febriend, menghadirkan solusi untuk mengatasi masalah kerontokan rambut non invasif
