PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)

 
 FundamentalTeknikalRekomendasiLain-Lain
 

Analis PT BNI Securities Muhammad Alfatih

Riset BNI: Laba triwulan III-2008 termasuk tertinggi di sektornya.

Laba naik 17 persen menjadi Rp 4,2 triliun dibanding periode sama 2007 sebesar Rp 3,6 triliun.

Suku bunga dalam jangka panjang diperkirakan turun dan rupiah menguat.

Jangka panjang uptrend. Namun, dalam dua pekan ke depan akan berfluktuasi di kisaran Rp 3.275-4.000.

Jika mampu tembus Rp 4.000, berpeluang menuju Rp 4.500-4.700.

Investor jangka pendek:

TRADING

di kisaran Rp 3.300-4.000.

Investor dengan horison jangka panjang:

KOLEKSI

di level saat ini.

Jangka menengah optimistis dapat menuju Rp 4.700.

Namun, dengan kondisi pasar saat ini, investor dapat mencermati support di level Rp 3.300.

 
Pengamat pasar modal Gifar Indra SaktiKinerja triwulan III-2008 bagus dengan laba tertinggi di sektornya.

Jangka pendek berpotensi menguat.

Dari sisi downtrend, saham BRI sudah menyentuh support.

 B U YBelum jenuh beli (overbought)
 
Praktisi pasar modal Hendra Bujang

Fundamental bagus, karena kinerja triwulan III-2008 membaik.

Namun, pergerakannya dipengaruhi kondisi pasar yang fluktuatif.

Harga saham sudah jenuh beli (overbought). Dalam jangka pendek sulit untuk menguat kembali.

 T A K E

P R O F I T

Kinerja fundamental yang bagus tidak akan mendukung bila tren indeks bearish.
Vietnamese EV Taxi Service Push Sustainability Agenda with VinFast
Ilustrasi utang.

5 Negara yang Paling Jarang Utang di Dunia, Nomor 1 Tetangga Indonesia

Tidak semua negara di dunia ini mengandalkan utang dalam proses pembangunan dan pengelolaan pemerintahannya. Ada lima negara yang memiliki tingkat utang paling rendah.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024