Yudhoyono: Capres Jangan Hanya Janji

 VIVAnews - Banyaknya janji para calon pemimpin termasuk calon presiden atau capres saat melakukan kampanye, membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono prihatin. Menurut Presiden, seharusnya para calon menjelaskan permasalahan sebenarnya.
 
Hal itu disampaikan Presiden Yudhoyono dalam acara panen raya di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 12 November 2008. Presiden mengatakan, semua calon pemimpin, baik calon presiden, calon gubernur, calon walikota tidak boleh memberikan angin surga. "Seolah-olah semua akan baik-baik saja, tidak boleh," tegas Yudhoyno.
 
Masyarakat Indonesia, lanjut Yudhoyono, saat ini sudah cerdas untuk memilih siapa pemimpinnya. Masyarakat dinilai sudah bisa memilih program mana yang masuk akal atau hanya sekedar janji-janji. Oleh karena itu, Yudhoyono mengajak agar para calon pemimpin menggunakan etika berdemokrasi dengan baik, yakni demokrasi yang berakhlak.
 
Memasuki tahun politik, dalam kunjungannya keberbagai daerah dan beberapa kesempatan, Yudhoyono selalu mengatakan hal yang sama ke masyarakat. Yudhoyono mengharapkan agar para calon pemimpin itu tidak mengumbar janji semu. Hadir dalam acara itu sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu dan Gubernur Jawa Barat.

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga menegaskan soal haramnya janji-janji palsu bagi kandidat calon presiden. Megawati justri tidak ingin mengumbar janji kepada masyarakat.

"Karena buat apa berjanji. Janji selalu palsu. Saya hanya ingin menawarkan hal-hal bagi rakyat dapat membuka diri, bagaimana kita memperbaiki ekonomi kita. Mengapa kalau orang asing mengatakan, baru kita percaya, bahkan akan terjadi begini," tegas Megawati saat diwawancarai VIVAnews dan tiga televisi swasta, Kamis, 6 November 2008, di kantor Megawati Institute, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat.

Mengenal Dickmorphia, Istilah Bagi Kaum Pria yang Khawatir dengan Ukuran Penis Kecil
Ustaz Khalid Basalamah

Ustaz Khalid Basalamah: Orangtua Gak Wajib Kasih Nafkah ke Anak Laki-laki Jika Sudah Baliqh

Setiap orangtua wajib memberikan nafkah pada anak-anaknya. Nafkah yang diberikan seorang ayah kepada anak perempuan dengan laki-laki pun berbeda dalam aturan agama. 

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024