KPK Hong Kong Bantu Cari Rekanan Damkar

VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menjalin kerja sama dengan komisi antikorupsi Hong Kong dalam mengusut keberadaan buron Hengky Samuel Daud.

" Kami sudah cari lewat interpol dan kepolisian, bahkan KPK Hong Kong. Tapi, rekanan pengadaan damkar itu belum ditemukan," jelas juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Johan Budi SP, Rabu 12 November 2008.

Selain penegak hukum, Komisi Pemberantasan Korupsi juga sudah meminta Keimigrasian mencekal Direktur Utama PT Istana Raya itu. "Selama tahun 2007 kami sempet menerima informasi. Namun, waktu ditindaklanjuti hasilnya nihil," ujar Johan.

Hengky masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) karena diduga terlibat dalam dugaan korupsi pengadaan alat berat dan mobil pemadam kebakaran di sejumlah daerah di Indonesia.

Pengadaan alat berat dan pemadam kebakaran ini didasarkan pada radiogram yang diterbitkan mantan Direktur Jenderal Otonomi Daerah, Oentarto Sindung Mawardi pada 2002. Dalam radiogram itu disebutkan spesifikasi alat pemadam kebakaran yang memang hanya dimiliki oleh PT Istana Sarana Raya, agen tunggal alat pemadam kebakaran.

Prediksi Premier League: Fulham vs Liverpool

Komisi Pemberantasan Korupsi sudah mengusut kasus yang melibatkan sejumlah mantan kepala daerah itu sejak tahun 2006.


Saat diperiksa di Komisi Pemberantasan Korupsi, Oentarto mengaku radiogram itu dikeluarkan di bawah ancaman senjata api dari Direktur PT Istana Sarana Raya Hengky Samuel Daud. "Pistol baretta, dua buah," ungkap Oentarto usai diperiksa komisi antikorupsi pada 30 Oktober 2008.

Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat
VIVA Militer: Serangan rudal Iran menghantam pangkalan udara militer Israel

Pemerintah Harus Antisipasi Kebijakan Ekonomi-Politik Imbas Perang Iran-Israel

Serangan mengejutkan dari Iran sebagai balasan terhadap Israel yang menyerang pangkalan militer Iran di Damaskus, Suriah, membuat dunia terkejut sekaligus meningkatkan es

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024