Menteri Olahraga Kecam Pemukulan Wasit

VIVanews - Kasus pemukulan wasit yang memimpin laga Divisi Utama Liga Indonesia antara tuan rumah Persibom Bolaang Mongondow vs PSIR Rembang di Gelora Ambang, Rabu, 12 November 2008 menjadi perhatian khusus Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora), Adhyaksa Dault.

Menegpora mengecam keras pemukulan itu. Karena itu Adhyaksa mengintruksikan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menindak tegas para pelaku pemukulan. Bahkan, Menegpora meminta kasus tersebut dibawa ke wilayah pidana.

"Saya jijik dengan peristiwa itu. Pelakunya harus dihukum seberat-beratnya. Bila perlu dihukum seumur hidup. Namun, yang penting unsur pidananya ada," ujar Adhyaksa ketika ditemui di lantai 10 kantor Menegpora, Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta, Kamis, 13 November 2008.

Menegpora mengaku sudah berkoordinasi dengan PSSI. Bahkan, ia sudah memberikan instrksi kepada Sekjen PSSI, Nugraha Besoes untuk segera menindak para pelaku pemukulan tersebut.

"Sebagai penagngungjawab olahraga tertinggi, Menegpora berhak memberikan instruksi. Jangan sampai masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap sepakbola Indonesia," lanjut Adhyaksa.

Meski demikian, Menegpora belum berani menghentikan kompetisi sepakbola Indonesia. Pemberhentian kompetisi bisa terjadi jika PSSI tidak menjalankan intruksi menteri.

"Kita harus lokalisir dulu peristiwanya. Kalau tindakan ini masih saja terjadi, bukan tidak mungkin kompetisi akan kita berhentikan," kata Adhyaksa.

Adhyaksa mengaku telah menerima pesan singkat dari Nugraha. Isinya, PSSI masih melakukan investigasi.

Penyerang AC Milan Rafael Leao Bisa Dapat Ballon d'Or
Nyamuk aedes aegypti.

Kasus DBD Melonjak Tajam di Jakarta, Dinkes DKI Ungkap Penyebabnya

Dinas Kesehatan saat ini turun tangan untuk mengatasi persoalan kasus DBD di Jakarta, dengan menyosialisasikan para warga untuk melakukan gerakan 3M.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024