PMB Protes Iklan PKS

"PKS Lebih Cocok Pakai Tokoh Timur Tengah"

VIVAnews - Partai Matahari Bangsa (PMB) yang dekat dengan kalangan Muhammadiyah turut memprotes iklan Partai Keadilan Sejahtera. PKS sebenarnya lebih cocok menggunakan tokoh-tokoh Timur Tengah dalam iklannya.

"Apa yang disampaikan PKS dalam iklan tersebut tidak sama dengan apa yang ada dalam pikiran para kader PKS. Kalau mau jujur, tokoh-tokoh pendiri PKS lebih cocok dirunut pada figur-figur di Timur Tengah sana, karena itu lebih sesuai dengan pikiran PKS," komentar Ketua Badan Pemenangan Pemilu PMB, Jusuf Hasjim, dalam diskusi di Press Room DPR, Senayan, Jakarta, Jumat, 14 November 2008.

"Mari membuat iklan yang tidak membodohi publik. Beriklanlah yang sesuai dengan PKS," imbuh Jusuf. Ideologi dan platform PKS, kata Jusuf, tak ada yang cocok dengan tokoh-tokoh yang ditampilkan dalam iklan berdurasi 15 detik itu.

"Misalnya KH Ahmad Dahlan, KH Hasyim Asyari dan Soeharto masih hidup, beranikah PKS memasang iklan mereka? Tentu tidak berani. Harus minta izin dulu. Ini sama dengan memalsukan tanda tangan dari orang yang sudah meninggal. Maka ini adalah pelanggaran etika," ujar Jusuf dengan ketus.

"Saya sarankan PKS melakukan permohonan maaf pada warga Nahdhatul Ulama dan Muhammadiyah," tandasnya mengakhiri pendapatnya.

Daftar Harga Motor Vespa per Maret 2024
Calon Anggota Legislatif DPR RI dari Partai Demokrat, Fathi

Caleg Demokrat Fathi Lolos ke Senayan Bareng Melly Goeslaw dari Dapil Jabar I

Partai Demokrat berhasil meraih satu kursi DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Barat I (Jawa Barat), Kota Bandung dan Cimahi periode 2024-2029. Sebab, partai yang diketuai

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024