VIVAnews - Jorge Lorenzo menjadi pembalap debutan paling sensasional musim lalu. Pembalap Spanyol itu mampu menyodok ke papan atas klasemen MotoGP. Di musim 2009 nanti, harapan besar tentu disematkan tim FIAT Yamaha di pundaknya.
Ya. Pembalap Spanyol ini memang tampil gemilang bersama rekannya Valentino Rossi. Di akhir musim, Lorenzo mampu finis di peringkat empat klasemen MotoGP dengan torehan 190 poin.
Hasil itu tentu akan berbeda jika Lorenzo tidak berkutat dengan cedera yang memaksanya absen di beberapa seri. Dan di musim 2009 mendatang, Lorenzo memang digadang-gadang akan menjadi musuh dalam selimut Rossi.
Hasil gemilang itu tentu juga membuat beban Lorenzo tentu lebih berat musim depan. Namun, Lorenzo mengaku dirinya tidak merasa tertekan dengan status sebagai debutan sensasional.
"Tidak ada target yang membebani saya dan tidak ada yang menuntut saya memenangkan gelar," ujar Lorenzo seperti dilansir autosport, Sabtu, 15 November 2008.
"Saya rasa jika saya mampu meningkatkan hasil dari musim lalu maka itu sudah hasil yang mengagumkan," lanjut dua kali jawara 250cc itu.
Musim lalu, dalam enam podium yang ditorehnya, Lorenzo mampu meraih podium sekali. Lorenzo juga meraih pole positions sebanyak empat kali.
Disinggung mengenai motor anyar Yamaha, Lorenzo mengakui bahwa saat ini tunggangan barunya itu masih dalam taraf pengembangan. Lorenzo mengaku masih banyak kekurangan dari motor teranyar Yamaha itu.
"Motor tidak bekerja dengan sempurna. Jadi di Jerez kami akan bekerja mengatasi sasis dan kelemahan lainnya," tutup Lorenzo.
AHY Wanti-wanti Prabowo Usai Bertemu Cak Imin
Ketua Umum Partai Demokrat AHY merespons pertemuan Prabowo Subianto dengan Cak Imin di kantor DPP PKB, Rabu. AHY memberikan peringatan ke Prabowo
