VIVAnews - Gempa bumi berkekuatan 7,7 skala Richter (SR) mengguncang Gorontalo, Sulawesi Utara. Meski tida berpotensi menimbulkan gelombang tsunami, gempa membuat warga panik. Aliran listrik juga terputus akibat gempa.
Berdasarkan data Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), Pusat gempa terletak di 138 kilometer barat laut, Gorontalo, terjadi pada kedalaman 10 kilometer.
Gempa terjadi pada Senin 17, November 2008, sejak pukul pukul 00.02, dan terus berulang hingga pukul 05.33 WIB.
Berikut data gempa yang terjadi di Gorontalo, Sulawesi Utara yang membuat warga panik:
Pada pukul 00:02:32 WIB, gempa terjadi pada, 1.41 LU - 122.18 BT, dengan kekuatan 7.7 Sekala Richter, 138 km Barat Laut Gorontalo.
Pada pukul 00:34:38 WIB, gempa tejadi pada, 1.45 Lintang Utara - 122.10 Bujur Timur, dengan kekuatan 6.0 Sekala Richter, pada kedalam 30 Kilometer, 147 kilometer Barat Laut Gorontalo.
Pada pukul 01:20:30 WIB, gempa terjadi pada, 1.35 Lintang Utara - 121.76 Bujur Timur, kekuatan gempa 5.7 Sekala Richter, pada kedalaman 10 Km, 109 kilometer Timur Laut Tolitoli.
Pada pukul 05:33:49 WIB, gempa terjadi pada 1.56 Lintang Utara, 122.33 Bujur Timur, kekuatan gempa 5.1 SR, pada kedalaman 10 Kilomter, 140 kilometer Barat Laut Gorontalo
Gempa dengan kekuatan 7,7 Skala Richter (SR) di Gorontalo menyebabkan rumah warga dan bangunan sekolah roboh. Warga juga mulai mengungsi di tempat yang aman.
Pemred tvOnenews.com, Jurnalis Pertama Indonesia Peraih Six Star World Marathon
Pemimpin Redaksi (pemred) tvOnenews.com, Ecep Suwardaniyasa Muslimin menjadi jurnalis Indonesia pertama yang raih Six Star Marathon usai menyelesaikan rangkaian.
