Ranieri : Inter Layak Menang

VIVAnews-Juventus mengakui keunggulan Inter Milan pada lanjutan Liga Italia Seri A, Minggu, 23 November 2008 dini hari tadi. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Giuseppe Meazza tuan rumah Inter menekuk Juventus 1-0.

Meski berhasil menahan Inter 0-0 hingga babak pertama usai, Juventus akhirnya kebobolan lewat gol semata wayang Sulley Ali Muntari di menit ke-72. Skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan hingga pertandingan usai.

Pelatih Juventus, Claudio Ranieri dengan jujur mengakui keunggulan Inter. Menurutnya, Nerazzurri tampil lebih baik dari timnya pada pertandingan tadi. Ranieri bahkan jengkel dengan penampilan timnya yang terlalu mudah kehilangan bola.

”Ini bukan Juventus.  Tentu saja Inter layak menerima banyak kesempatan untuk menekan kami sepanjang pertandingan, tapi kami membuat kesalahan dan kehilangan bola dengan mudah,” kata Ranieri.

Wajar Ranieri kecewa dengan penampilan anak asuhnya. Sebab, satu-satunya gol yang tercipta sebenarnya bukan tercipta lewat kerjasama yang baik dari pemain-pemain Inter. Gol Muntari menurut Ranieri tercipta karena kecerobohan pemain belakang Juventus.

”Saya pikir Inter lebih baik dalam melakukan serangan balik. Tapi saya menyesal, karena gol yang tercipta sebenarnya terjadi lewat peluang terlemah yang dimiliki Inter. Ibrahimovic sebenarnya berniat untuk melakukan tembakan, bukan mengumpan bola kepada Muntari,” ujar Ranieri.

Pada pertandingan tadi, Inter memang tampil menekan sepanjang pertandingan. Tampil dihadapan ribuan pendukungnya, Nerazzurri berhasil menciptakan beberapa peluang. Salah satunya terjadi di menit ke-25.

Zlatan  Ibrahimovic yang sejak babak pertama tampil impresif berhasil melesakkan tendangan keras ke gawang Juve. Beruntung kiper Juve, Manninger berada di posisi yang tepat untuk  menangkap bola.

Sebaliknya, Juventus harus menerima kenyataan pahit kehilangan pemain tengah andalannya, Tiago saat pertandingan baru berjalan 3 menit. Dia harus ditarik ke luar lapangan karena terkilir.

Serangan demi serangan terus dibangun Inter sepanjang babak pertama. Sayang tak satu pun yang berbuah gol. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Juventus coba bangkit. Del Piero yang berhasil mengontrol bola dengan dada langsung melancarkan tendangan voli ke arah gawang. Usaha itu gagal karena Del Piero sudah lebih dulu berada pada posisi off side.

Tak ingin kehilangan muka, Inter mulai mengatur serangannya. Lagi-lagi Ibrahimovic mengancam gawang lewat tendangan kerasnya di menit 72. Tendangan Ibrahimovic yang melebar ternyata mampu dimanfaatkan oleh Muntari untuk mencetak gol.

Tambahan tiga angka ini membuat posisi Inter di puncak klasemen semakin kokoh dengan 30 poin. Di bawahnya menguntit Juventus dengan 24 poin.

”Kami sebenarnya ingin mengalahkan Inter pada pertandingan tadi. Dengan demikian kami bisa menjaga jarak dengan posisi puncak. Sayang, kami gagal. Meski demikian, musim masih berlanjut, dan kami mencoba untuk bisa lebih baik dari peringkat tiga  tahun lalu,” tandas Ranieri.

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib
Konsumen menunjukkan emas batangan yang dibelinya di Butik Emas Logam Mulia, Gedung Aneka Tambang, Jakarta.

Bikin Silau, Harga Emas Antam Kembali Tembus Rekor Tertinggi

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) dibanderol seharga Rp 1.347.000 per gram pada hari ini, Sabtu 20 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024