VIVAnews - Pelatih Indonesia Benny Dollo tak ingin timnya terlena setelah memastikan diri tampil di babak semifinal Piala AFF 2008. Menghadapi Singapura di pertandingan teraikhir babak penyisihan Grup A di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa, 9 Desember 2008, Indonesia bertekad untuk memenangkan pertandingan.
"Singapura memang memiliki banyak pemain naturalisasi, tapi kami ingin menang pada pertandingan terakhir nanti. Pemain juga merasa tertantang ingin mengalahkan Singapura," kata Benny Dollo, kepada wartawan usai pertandingan.
Tak seperti pada pertandingan perdana lawan Myanmar, saat bertemu Kamboja Bendol - sapaan akrab Benny - memilih untuk melakukan pergantian pemain lebih cepat. Pada pertandingan lawan Kamboja, Benny sudah melakukan pergantian di menit ke-64. Ponaryo Astaman yang terlihat sudah kelelahan diganti oleh Syamsul Chaeruddin.
15 menit kemudian, giliran Arif Suyono diganti oleh Elie Aiboy. Sedangkan pergantian terakhir dilakukan atas M Roby. Pemain Persija Jakarta itu diganti oleh Nova Arianto saat pertandingan sudah memasuki menit-menit akhir. Pada pertandingan sebelumnya, Benny baru melakukan pergantian di menit 80.
"Hari ini saya bermain aman. Saya memilih untuk mengganti pemain lebih cepat agar kondisinya tidak semakin parah," kata Benny. Tak ada rotasi pemain yang akan dilakukan Benny saat menghadapi Singapura. Meski dalam kondisi kelelahan akibat jadwal pemulihan stamina yang mepet, Benny tetap akan mempertahankan the winning team.
"Saya pikir kondisi semua tim sama lelahnya.Karena itu, saya tak akan mengubah komposisi tim saat bertemu Singapura," kata Benny.
Mengenai pertandingan sendiri, Benny mengaku timnya sempat tampil buruk di awal babak pertama. Pemain-pemain, menurut mantan pelatih Persita dan Arema itu, sempat menganggap remeh Kamboja. Akibatnya mereka tidak fokus pada strategi yang diinstruksikan.
"Kamboja mengubah permainannya. Pada pertandingan ini mereka lebih tampil menyerang. Pemain juga sempat anggap remeh di awal pertandingan," tandas Benny.
Kemenangan melawan Kamboja adalah kemenangan kedua Indonesia setelah di partai pertama unggul atas Myanmar. 9 Desember nanti, Budi Sudarsono dan kawan-kawan harus bisa menang melawan Singapura jika ingin tampil sebagai juara Grup A.