VIVAnews - Agung Setiawan mendadak menjadi sorotan publik sejak kasus dugaan penganiayaan yang melibatkan pembalap Ananda Mikola dan Marcella Zalianty mencuat.
Desainer interior yang tengah menggarap kantor Marcella, PT Kreasi Anak Bangsa, itu ternyata memiliki latar belakang profesi yang buruk.
"Ada 30 orang yang kena tipu perjanjian oleh Agung. Mereka juga sudah lapor polisi," kata kuasa hukum Ananda, OC Kaligis, di kantor Kepolisian Resor Jakarta Pusat, Selasa 9 Desember 2008. "Alamat Agung juga palsu."
Pengacara senior ini berharap, polisi bersikap adil dalam menuntaskan kasus ini. Ia tak ingin, kliennya yang kini menyandang status tersangka dipojokkan. "Saya tidak rela mereka (para tersangka) sudah dihukum sebelum maju ke pengadilan," ujar OC.
Kasus dugaan penganiayaan ini berawal dari gagalnya kerjasama antara Marcella dan Agung. Agung dituding tak memenuhi tanggung jawabnya sesuai kontrak kerja dan melarikan uang Rp 50 juta. Buntutnya, Agung diduga diculik, disekap dan dianiaya para tersangka. Selain Ananda dan Marcella, polisi juga menetapkan empat anak buah Marcella sebagai tersangka.
Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini
KPU mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
