Tiket Kereta Akhir Tahun

Ada Tambahan Tiket Jelang Keberangkatan

VIVAnews - PT Kereta Api memfasilitasi masyarakat yang kehabisan tiket untuk libur Natal. Sebanyak 50 tiket gerbong tambahan akan dijual menjelang keberangkatan.

Kepala Humas Daerah Operasi I PT KA (Persero) Akhmad Sujadi mengatakan, 50 tiket tambahan itu tersedia untuk setiap kereta dari Jakarta ke sejumlah kota di Jawa Tengah, dan Jawa Timur. "Penumpang bisa mengantre di loket stasiun satu jam sebelum jadwal keberangkatan kereta," ujarnya kepada VIVAnews, Rabu 10 Desember 2008.

Saat ini, tiket kereta api kelas eksekutif dari Jakarta untuk keberangkatan tanggal 24, 25, dan 26 Desember habis dipesan. Sedangkan, untuk keberangkatan tanggal 19-23 Desember dan selepas tanggal 26 Desember masih tersisa sekitar 40 persen. Jurusan favorit adalah Surabaya dengan Argo Anggrek malam, dan Solo dengan Argolawu malam.

PT Kereta Api telah memprediksi lonjakan penumpang pada libur Natal dan tahun baru dengan menaikkan harga tiket lebih 50 persen. Kereta api Argo Anggrek Jakarta - Surabaya dan Gajayana Jakarta - Malang naik dari Rp 300 ribu menjadi Rp 400 ribu, sedangkan kereta Bima Jakarta - Surabaya naik dari Rp 260 menjadi Rp 350.

Kereta Argo Lawu dan Argo Dwipangga rute Jakarta - Solo naik dari Rp 230 ribu menjadi Rp 350 ribu, kereta Argo Muria Jakarta - Semarang naik dari Rp 200 menjadi Rp 300. Sedangkan, kereta Gumarang Jakarta - Semarang naik dari Rp 240 ribu menjadi Rp 330 ribu.

Selama musim libur akhir tahun, PT Kereta Api tidak memberlakukan tarif tumpangan. Penumpang kereta Argo Anggrek tujuan Semarang yang biasa dipatok Rp 190.000 akan dikenakan tarif batas atas atau tarif maksimal Rp 400 ribu. Demikian pula penumpang tujuan Purwokerto yang menumpang kereta Gajayana, yang biasa dikenakan tarif Rp 170 ribu akan dikenakan tarif maksimal Rp 400 ribu.

Menkeu Sebut Jumlah Dana Pemda Mengendap di Bank Capai Rp 180,9 Triliun
Menteri Sosial Tri Rismaharini

Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik

Pakar komunikasi politik mengatakan sosok Menteri Sosial Tri Rismaharini cukup populer di Jawa Timur tetapi elektabilitasnya tidak setinggi Khofifah Indar Parawansa.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024