Sesi II Tutup

Ditopang Perbankan, IHSG Berbalik Menguat

VIVAnews - Menjelang akhir perdagangan saham 2008, indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) mampu berbalik arah menguat, setelah dilanda sentimen negatif pada sesi pertama transaksi.

Tebar Berkah Ramadan 1445 H, Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Tekanan jual yang terjadi sejak sesi pertama transaksi Jumat 26 Desember 2008 dimanfaatkan sebagian pemodal untuk mengoleksi saham yang sudah murah. Selain itu, kenaikan sebagian indeks bursa Asia memicu sentimen positif di pasar.

IHSG akhirnya ditutup menguat 4,28 poin (0,32 persen) ke level 1.340,89. Saham-saham perbankan mampu mendorong IHSG bergerak ke area positif.

Ada Kabar Jaksa Peras Saksi hingga Rp3 Miliar, KPK Bilang Begini

Saham-saham perbankan yang menguat di antaranya PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp 50 (1,59 persen) menjadi Rp 3.200, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menguat Rp 50 (1,15 persen) ke posisi Rp 4.400, dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) terangkat Rp 100 (3,36 persen).

Analis PT BNI Securities, Muhammad Alfatih, mengatakan, meski secara teknikal melemah dengan pola intraday yang cenderung turun, IHSG belum mengubah tren naik jangka menengah.

Perdagangan Pakaian Bekas Impor Kembali Marak, Mendag Zulhas: Tunggu Tanggal Mainnya!

"Selama indeks masih bertahan di atas 1.300, belum terjadi perubahan pola uptrend jangka menengah, meski momentum penguatan sedang melemah," ujar dia di Jakarta.

Di bursa regional, indeks Nikkei 225 menguat 140,02 poin (1,63 persen) menjadi 8.739,52, Straits Times naik 6,94 poin (0,4 persen) ke posisi 1.743,78, dan Shanghai melemah 0,9 poin (0,05 persen) ke level 1.851,52.

Polda Bali bersama bidang metrologi dan tertib niaga Disperindag kota Denpasar sidak SPBU

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Persediaan BBM di Bali Masih Aman

Polisi melakukan sidak ke SPBU di sekitar Denpasar, Bali.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024