VIVAnews - Denkaosan Kaovichit sukses merebut gelar juara dunia kelas terbang versi WBA. Petinju Thailand itu terlalu kuat buat sang juara bertahan asal Jepang, Takefumi Sakata.
Pada laga yang digelar di Hiroshima, Rabu 31 Desember 2008, Kaovichit hanya perlu dua ronde saja untuk menghentikan perlawanan sang juara bertahan.
Pukulan tangan kanan Kaovichit yang menghantam kepala Sakata menjadi pukulan terakhir yang membuat lawannya jatuh. Walau sempat berdiri kembali, namun semua sudah terlambat. Wasit sudah selesai menghitung sampai 10.
Partai ini adalah partai kedua antara kedua petinju. Pertemuan pertama mereka terjadi pada bulan November 2007. Saat itu kedua petinju bermain imbang.
Rekor Kaovichit kini menjadi 45-1-1 dengan 19 kemenangan KO. Sedangkan Sakata punya rekor 32-5-2.
SPKLU Sudah Banyak, Naik Wuling BinguoEV Bisa dari Jakarta ke Mandalika
Perjalanan ini berhasil membuktikan, bahwa mobil listrik BinguoEV mampu menempuh perjalanan jauh dengan aman dan nyaman.
