VIVAnews - Rachmat Latif memang tergolong muka baru di di timnas proyeksi Pra Piala Asia (PPA) 2011. Tapi, aksinya di lapangan sudah mampu mencuri perhatian pelatih timnas Benny Dollo.
Program pemusatan latihan timnas PPA 2011 akhirnya hanya diikuti oleh 25 pemain. Pasalnya, dua pemain, yakni Irsyad Aras dan Wijay dicoret dari daftar akibat tak bisa mengukuti program pemusatan latihan dengan alasan yang berbeda.
Dari 25 nama yang tersisa, tiga pemain merupakan muka baru. Masing-masing adalah Peter Rumaropen, Djayusman Triasdi, dan Rachmat Latief. Dua nama terakhir merupakan pemain yang masih berusia di bawah 21 tahun.
Ketiga pemain itu diturunkan saat timnas menggelar uji coba kontra legiun asing di Lapangan Pelita Jaya, Sawangan, Depok, Selasa, 6 Januari 2009. Namun yang mendapat pujian hanya Rachmat.
"Peter dan Djayusman sepertinya masih butuh adaptasi. Tapi, perkembangan Rachmat saya pikir cukup luar biasa," kata Benny kepada wartawan usai uji coba.
Menghadapi legiun asing, Rachmat memang mendapat kesempatan spesial. Bersama Pieter Rumaropen dia turun di babak pertama. Pemain timnas U-21 itu menempati lini belakang bersama Isnan Ali, Ricardo Salampessy, dan Charis Yulianto.
Meski tergolong paling muda Rachmat terlihat tidak canggung bermain bersama senior-seniornya. Beberapa kali pemain kelahiran Makassar, 27 September 1988 mampu menyelamatkan gawang timnas dari gempuran lawan.
Dengan tinggi badan mencapai 184 cm, Rachmat juga andal dalam perebutan bola-bola atas. Kemampuan seperti ini sangat dibutuhkan saat bertemu Oman yang punya pemain-pemain dengan postur tubuh jangkung, 19 Januari 2009.
Meski tak segan melontarkan pujian, Bendol belum memberi lampu hijau bagi Rachmat di tim inti. Dia mengaku masih harus melihat perkembangan seluruh pemain hingga 9 Januari 2009 nanti.
"Kami masih lihat hingga uji coba kedua nanti. Saya sudah dapat gambarannya, tapi finalnya nanti setelah uji coba kedua saja," kata Bendol.
Biodata
Nama : Rachmat Latif
Lahir : Makassar, 27 September 1988
Tinggi/Berat : 184 cm/79 kg
Posisi : Stopper
Karir : MFS (2000-2005)
Timnas U-17 (2005)
Persib U-23 (2006)
PSM Makassar (2007)
Timnas U-19 (2008)
Timnas U-21 (2008)
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Alasan Haru Jay Idzes Rela Lepas Kesempatan Bermain dengan Timnas Belanda Demi Garuda
Liga Indonesia
29 Mar 2024
Di balik gemilangnya performa Jay Idzes, terselip kisah menarik tentang pilihannya membela Timnas Indonesia daripada bermain bersama Virgil van Dijk di Timnas Belanda.
Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?
Liga Indonesia
29 Mar 2024
Harapan pecinta sepakbola melihat Timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia kembali muncul. Masih ada berapa tahap lagi untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026?
Persikabo 1973 menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga 1 musim 2023/24. Hal tersebut dipastikan usai Laskar Padjadjaran dihajar Persik Kediri 2-5.
Melalui harga pasaran pada Transfermarkt, Timnas Indonesia memiliki total nilai pasar Rp 202,06 miliar dengan harga pasaran tertinggi didominasi oleh pemain naturalisasi.
Timnas Indonesia menunjukkan performa gemilang bersama pelatih Shin Tae yong. Skuad Garuda menggasak Timnas Vietnam 3-0 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Penasaran nggak menu apa yg bisa kamu nikmati di hari raya Idul Fitri tanpa harus mengkhawatirkan soal dampaknya bagi kesehatan? Simak ide menu makanan lebaran yang sehat
Penyanyi dangdut muda dan berbakat, Putri DA belakangan ini telah mengejutkan publik dengan kabar pernikahannya dengan pengusaha batubara Kalimantan Timur, Abdul Aziz.
Selengkapnya
Isu Terkini