Tragedi Palestina

Serangan Israel Hentikan Bantuan PBB di Gaza

VIVAnews – Pasukan Israel menyerang konvoi tim Badan Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Gaza, Kamis 8 Januari 2009. Menurut stasiun televisi CNN, serangan itu menewaskan dua pekerja sosial Palestina untuk UNRWA, dan melukai beberapa lainnya.

Tank-tank militer Israel menembaki tim bantuan saat gencatan senjata selama tiga jam diberlakukan. Padahal tujuan gencatan senjata tersebut adalah untuk memberi kesempatan agar bantuan kemanusiaan dapat disalurkan warga sipil yang terjebak di jalur Gaza.

Menurut stasiun televisi al-Jazeera, Kamis 8 Januari 2009, akibat serangan itu, UNRWA menunda kegiatan kemanusiaan mereka di Gaza. “UNRWA memutuskan untuk menunda semua operasi di Jalur Gaza karena meningkatnya aksi perlawanan,” kata Adnan Abu Hasna, juru bicara UNRWA di Gaza.

Semua iring-iringan bantuan dari Erez dan Kerem Shalom, dua titik utama perbatasan untuk membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza, ditunda setelah serangan kemarin terjadi. Belum ada kepastian hingga berapa lama UNRWA menunda penyaluran bantuan.

John Ging, kepala UNRWA di Gaza mengatakan bahwa seorang yang terbunuh tersebut adalah warga sipil Palestina yang berprofesi sebagai kontraktor. Dia bekerja untuk UNRWA dengan tugas mengangkut pasokan bantuan dari titik-titik perbatasan. Saat diserang, tim sedang menuju ke Erez untuk mengambil bantuan.

“Mereka [tim penyalur bantuan] sudah mengkoordinasikan kegiatan mereka dengan pihak Israel seperti yang biasanya mereka lakukan. Tapi mereka justru ditembaki oleh pasukan darat Israel,” kata Ging. Militer Israel mengatakan  bahwa pihaknya sedang mempelajari kasus penyerangan terhadap tim bantuan tersebut.

Sementara itu, selama kurun tiga jam gencatan senjata, 50 tubuh tak bernyawa ditemukan. Berarti jumlah korban tewas warga Palestina di Gaza kini setidaknya berjumlah 763 orang, termasuk lebih dari 200 anak-anak, sejak serangan udara Israel dilancarkan 27 Desember 2008. Lebih dari 3.121 warga Palestina terluka. Sedangkan dari pihak Israel, delapan tentara Israel dan tiga warga sipil terbunuh dalam kurun waktu yang sama.

Mudik Pakai Mobil Listrik, Perhatikan Suhu Cuaca dan Ban
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Persiapan Langkah Hukum Paslon AMIN

Cak Imin Dikabarkan Maju Pilgub Jatim, PKB Ingin Fokus di MK Dulu: Tidak Lama Hanya 14 Hari

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, dikabarkan bakal maju dalam Pilkada Serentak 2024. Ia dikabarkan akan maju pada Pilgub Jawa Timur.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024