Tertangkap Karena Sembunyi di Kolong Mobil

VIVAnews - Nasib baik memang tidak pernah berpihak kepada Andre. Lelaki berusia 26 tahun ini selalu tertangkap saat berusaha mencuri.

Tercatat sudah tiga kali Andre tertangkap saat mencuri. Pekan lalu, kesialan Andre terulang.

Sejak pagi niat untuk mencuri memang terus terlintas dibenaknya. Beragam alat seperti tang, obeng, golok dan pahat disiapkan untuk melancarkan aksinya.

Dasar penakut. Pernah masuk penjara bukan jaminan, Andre meminta bantuan Rudi temannya. Keduanya seperti pejahat profesional.

Mereka bergegas menuju jalan di kawasan Barito II nomor 27, Jakarta Selatan. Rumah butik itu adalah sasaran keduanya.

Meski belum menjelang malam mereka sudah tidak sabar untuk melancarkan aksinya.  Namun belum lagi sempat masuk dan menggasak isi butik, aksi Andre diketahu warga yang melintas.

Teriakan warga membuat kedua langsung membuat keduanya mengambil langkah seribu. Rudi langsung melesat di kegelapan dan lolos dari kejaran warga.

Malang bagi Andre. Dirinya dipergoki warga karena bersembunyi di kolong mobil yang terparkir di pinggir jalan.

Hanya dalam waktu singkat puluhan bogem mentah dari warga mendarat telak di wajah Andre. Beruntung polisi segera datang, Andre langsung digelandang ke kantor polisi.

Sambil menangis di hadapan petugas Andre mengaku terpaksa mencuri karena tidak memiliki uang untuk pulang kampung ke Jawa Timur.

Andre ingin menjenguk ibunya. Meski telah memasang tampang memelas tetap saja Andre dijebloskan petugas ke dalam tahanan.

"Saya menyesal, mau bertemu orangtua tapi sekarang mendekam di dalam penjara," ujar Andre kepada VIVAnews.

Eks Sespri Sekjen Ungkap BAP KPK Bocor ke Pejabat Kementan
Pemkot Tangsel rapikan kabel fiber optik yang semrawut

Rapikan Kabel Fiber Optik Semrawut di Tangsel, Ini 5 Titik yang jadi Sorotan Pemkot

Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan turun tangan langsung dalam melakukan imbauan dan penindakan semrawutnya kabel fiber optik.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024