MU Datang, Bird Nest Dimodifikasi

VIVAnews - Rencana kedatangan Manchester United ke Asia rupanya membawa dampak positif bagi sepakbola negeri Cina. Seperti dilansir Reuters, begitu mendengar rencana tur Setan Merah, pemerintah Negeri Tirai Bambu langsung menyuntikkan dana 20 juta Yuan atau sekitar Rp 32 miliar.

Uang tersebut untuk pembangunan fasilitas tambahan stadion Sarang Burung (Bird Nest). Rencananya juga digunakan sebagai pengembangan citra klub lokal asal Beijing, Guoan. Klub asal ibukota ini rencananya jadi lawan tanding Setan Merah kala berkunjung ke Stadion kebanggan Beijing itu.

"Kami tahu citra sepakbola Cina kurang baik. Maka itu biro olahraga akan mempromosikan klub lokal dengan dukungan sumber daya manusia dan uang," ujar kepala Biro Olahraga Beijing, Sun Kanglin, Senin 19 Januari 2009.

"Tujuannya tak lain agar kami bisa memperlihatkan Beijing yang lebih baik di masa depan," tambahnya.

Sun menambahkan, pemerintah Cina optimis dengan proyek ini menilik kesuksesan menggelar Olimpiade Beijing 2008. Stadion Sarang Burung yang saat dibangun memakan biaya hingga 500 juta Yuan, hingga saat ini belum juga dipakai sebagai venue sepakbola lokal.

Alasannya karena tak ada klub lokal yang cukup bergengsi dan dikhawatirkan malah merusak citra sempurna stadion itu. Pasalnya sepakbola Cina memang selama ini dikenal dengan perilaku negatif seperti korupsi dan kekerasan di dalam dan luar lapangan.

Sedangkan Guoan sebagai klub yang terpilih, belum pernah memenangi gelar Liga Cina. Musim lalu klub asal Beijing ini hanya finish di peringkat tiga.

Jadwal kedatangan MU kali ini merupakan rangkaian kunjungan keempat MU ke daratan Asia dalam sepuluh tahun terakhir. Cina mendapat kesempatan menjadi negeri pertama yang dikunjungi pada 16 Juli 2009. Empat hari kemudian MU bertolak ke Korea Selatan. Dan disusul kemudian dengan kunjungan ke Indonesia (24 Juli) dan Malaysia (26 Juli).

PKS Usung Imam Budi Hartono Jadi Bakal Calon Wali Kota Depok, Ahmad Syaikhu: Kinerjanya Bagus
ODGJ Ngamuk di Cengkareng, Mau Tikam Kakaknya

ODGJ Ngamuk di Cengkareng Mau Tikam Kakanya Sendiri, Ternyata Kabur dari Dinsos

Seorang pria berinisial A yang merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, mengamuk hingga nyaris menikam keluarganya sendiri. Untung

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024