VIVAnews - Manajemen Royal Bank of Scotland (RBS) Indonesia menyesalkan terjadinya risiko gagal bayar (default) dari mitra pengimbang (counterparty) pada produk Dana Prima. Counterparty tidak dapat memenuhi kewajiban pada saat jatuh tempo kepada PT PNM Investment Management.
"Dana Prima merupakan produk investasi di mana PNM bertindak selaku manajer investasi dan ABN AMRO (RBS) sebagai selling agent," kata Country Head of Communications RBS Indonesia, Daisy K Primayanti dalam surat elektronik kepada VIVAnews di Jakarta, Selasa 3 Maret 2009.
Menurut Daisy, pihaknya berusaha semaksimal mungkin untuk menjembatani persoalan yang dialami nasabah dengan PNM.
Saat ini, dia melanjutkan, telah terjadi kesepakatan antara PNM dan counterparty dengan pembayaran dilaksanakan kembali sejak 27 Februari 2009. Selanjutnya pembayaran cicilan akan dilakukan setiap bulannya.
Baca Juga :
Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
DANA lagi-lagi memberi kejutan bagi para penggunanya. Para pengguna aplikasi dompet digital itu pun bisa langsung mendapatkan saldo gratis sebesar Rp.600 ribu hari ini,
Timnas Indonesia U-23 baru saja sukses melangkah ke semi final Piala Asia U-23 2024. Lolosnya Indonesia ke semi final dalam ajang tersebut setelah mampu mengalahkan Korea
Sebanyak 105 dari 130 calon polisi dengan kategori Tamtama dan Bintara di Situbondo, telah dinyatakan lulus hasil pemeriksaan administrasi (rikmin).
Pemberitahuan
Juragan Tabung Gas di Cinere Depok Tewas Usai Terjebak Kebakaran, Begini Kronologinya
Siap
25 menit lalu
Seorang pria lanjut usia (lansia) dilaporkan tewas dalam insiden kebakaran yang terjadi di toko agen tabung gas, di kawasan Gang Melati, Kelurahan Gandul, Cinere, Depok
Selengkapnya
Isu Terkini