VIVAnews -- Penyanyi pop Jewel mengalami retak tulang kaki karena membintangi sebuah acara dansa milik stasiun TV ABC bertajuk Dancing With the Star.
Penyanyi kelahiran Payson Utah Amerika Serikat itu mengalami cedera tibia fracture di kedua kakinya. Padahal acara yang ia bintangi itu baru akan dipremierkan untuk musim ini, pada hari Senin malam.
Cedera yang didapat Jewel dikarenakan latihan yang terlalu keras. Otot-otot Jewel menjadi kaku, sehingga menyebabkan tekanan yang berlebihan dialami oleh tulang kakinya.
"Dokter awalnya mengira saya mengalami gangguan tendon. Namun ketika cedera itu tak kunjung membaik, saya putuskan untuk memeriksakannya melalui MRI (Magnetic resonance imaging). Hasilnya di luar perkiraan saya, ternyata kedua kaki saya retak," ujar Jewel lewat blognya, di jejaring sosial MySpace.
Jewel sendiri tak memiliki rencana menghadiri acara premiere yang dibintanginya. Jewel juga memutuskan untuk tidak melanjutkan untuk membintangi acara tersebut.
"Saya sangat sedih, marah, dan kecewa, dan tak mengharap ini terjadi. Namun saya harus mementingkan kesehatan saya di atas segalanya. Jadi dengan sangat menyesal, saya tidak bisa melanjutkan untuk berkompetisi di acara itu."
Namun, tak hanya Jewel yang mundur dari membintangi acara itu. Bintang lain di acara itu, Nancy o'Dell. Juga karena kebanyakan latihan menari, penyiar TV itu cedera di bagian dengkulnya (torn meniscus) dan harus menjalani operasi.
Otomatis, produser acara merasa kelabakan dan sedikit kaget. "Tentu saja kami sedikit kaget dengan kemunduran mereka," ujar Conrad Green Executive Producer Dancing with the Stars.
Green menyebut kejadian ini sebagai sebuah ketidakberuntungan yang mengerikan. "Ini adalah ujian berat bagi Jewel dan Nancy. Namun, pertunjukan harus terus berjalan," kata Green.
Rencananya, pengganti Jewel dan Nancy akan diumumkan di tengah acara premier tersebut.
Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal
Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.
