Perempuan Indonesia Dikerjai Supir Taksi

VIVAnews - Sopir taksi di Singapura yang dituduh menghamili seorang perempuan, menyatakan bahwa perempuan hamil itu adalah warga Indonesia, bukan Malaysia seperti yang diberitakan sebelumnya.

Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB

Pengemudi taksi yang tidak disebut namanya itu mengatakan, perempuan itu melacurkan diri setelah kehilangan semua uang yang dia miliki akibat kalah judi. Dia juga mengancam akan menyebarkan pamflet agar hubungannya dengan sang sopir diketahui publik, jika tidak diberi uang sebesar 12.500 dolar Singapura.

"Saya bertemu dia di jalan di Geylang. Kami pergi ke hotel dan saya memberi tips padanya sebesar 40 dolar Singapura, tetapi dia bilang uang itu tidak cukup untuk membeli baju," kata sopir itu seperti dikutip Asia One News, Kamis 19 Maret 2009.

"Jadi, saya membawanya pergi ke butik untuk membeli pakaian," lanjutnya. Dia mengatakan kalau mereka melakukan hubungan tak pantas itu sebanyak dua kali dalam kesempatan berbeda di Geylang.

Hubungan mereka terekspos ketika perempuan itu menyebarkan pamflet di Singapura beberapa hari lalu yang menurut media setempat bertujuan untuk membuat sopir itu malu karena telah menghamilinya.

Calon anggota Paskibra Kabupaten Sukabumi dinyatakan meninggal dunia.

Kronologi Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal Dunia saat Jalani Seleksi Paskibra

Seorang siswi SMA Negeri 1 Cisaat meninggal dunia saat mengikuti seleksi pasukan pengibar bendera (paskibra) tingkat Kabupaten Sukabumi 2024 di Kecamatan Palabuhanratu,

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024