Ekonomi Stabil, Rupiah Menguat

VIVAnews - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika cenderung menguat. Transaksi di laman Bloomberg, pukul 09.05 WIB, rupiah menguat 130 poin atau 1,13 persen menjadi Rp 11.325 per dolar Amerika.

Namun, di pasar spot antarbank, pagi ini rupiah dibuka pada Rp 11.400 per dolar Amerika. Pengamat pasar valuta asing Panji Irawan mengatakan, penguatan rupiah tidak terlepas stabilnya kondisi perekonomian nasional. "Paling tidak ini membuat rupiah bergerak stabil," katanya, Senin 6 April 2009.

Selain itu, menurut dia, melemahnya dolar terhadap sejumlah mata uang dunia juga menjadi pemicu penguatan rupiah. "Ini terkait rencana pembangkrutan General Motors," ujarnya.

Sejumlah mata uang dunia lainnya juga menguat terhadap dolar. Euro misalnya, menguat 0,55 persen ke US$ 1,35 per euro. Poundsterling Inggris juga juga menguat 0,53 persen ke US$ 1,49 per pound.

Di pasar Asia Pasifik, dolar Singapura menguar 0,26 persen ke 1,50 per dolar Amerika. Namun yen Jepang jsutru melemah 0,47 persen ke 100,79 per dolar Amerika.

Respons Pelatih Persib Usai Championship Series Liga 1 Dipastikan Pakai VAR
Gedung Bank Indonesia (BI).

Ekonom Proyeksikan BI Bakal Kembali Tahan Suku Bunga Acuan 6 Persen

Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan, hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada Rabu siang, 24 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024