VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berniat menggandeng investor asing untuk mengoptimalkan pelayanan Bus Transjakarta koridor XI-XV. Australia pun langsung meliriknya.
Tawaran ini dikemukakan dalam Jakarta Forum Business di Hotel Grand Melia, Jakarta Selatan, Kamis 23 Oktober 2008. Puluhan investor asing asal Australia, Brunei Darusalam dan New Zealand hadir dalam forum ini.
Kepala Bagian Promosi Badan Penanaman Modal dan Pengelolaan Kekayaan dan Usaha Daerah (BPM-PKUD) DKI Jakarta, Hari Soesanto mengatakan kerjasama akan dibatasi dalam pengelolaan sistem operasi.
Nantinya, kata Hari, investor asing akan bekerja sama dengan operator yang sudah ada dalam penataan sistem busway lima koridor baru itu. "Yang jelas investor asing dari Australia sudah ada yang minat," ujarnya.
Rencananya, pembangunan Bus Transjakarta koridor XI-XV mulai dilaksanakan 2010. Koridor XI melayani rute Pulo Gebang-Kampung Melayu, koridor XII (Tanjung Priok-Pluit), koridor XIII (Pulo Gebang- Blok M), koridor XIV (Depok-Manggarai), dan koridor XV (Cileduk-Blok M).
Pendaftaran Petugas PPK Dimulai, KPU Depok Akan Rekrut 55 Orang
PPK akan bekerja selama delapan bulan.
