Tiga Peneror Partai di Aceh Dibawa ke Jakarta

VIVAnews - Kepolisian Nanggroe Aceh Darussalam mengaku telah menangkap sembilan pelaku teror terhadap partai politik dan terhadap petinggi partai di Aceh. Enam diantaranya sudah di bawa ke Mabes Polri dan tiga lagi akan segera dikirim ke Jakarta. Proses penyidikan kasus dilanjutkan di Jakarta.

"Kami terus mendalami untuk mengungkap kemungkinan adanya tersangka lain. Dalam waktu dekat, tiga tersangka lagi akan dilimpahkan ke Markas Besar Polri," kata Kepala Bidang Humas Polda Aceh, Ajun Komisaris Besar Farid Ahmad, Selasa 28 April 2009.

Farid mengungkapkan ketiga tersangka yang akan dibawa ke Jakarta itu adalah anggota kelompok Irwan dan Abdul Razak, dua tersangka yang sebelumnya telah dikirim ke Mabes Polri.

South Korea Bans Its Soldiers to Use iPhone

Sampai kini, penyidikan terhadap ketiganya telah 80 persen. "Polisi terus menyidik kasus itu hingga sampai ke pengadilan, biar ada kepastian hukum," tambah dia.

Namun, Farid enggan mengungkap identitas ketiga tersangka dan menyebutkan motif di balik aksi mereka dengan alasan penyidikan masih berlangsung. Dia juga menolak mengungkapkan dimana dan kapan mereka ditangkap dan juga menolak menyebutkan jadwal pengiriman ketiga tersangka.

Kesembilan tersangka yang akan menjalani hukuman di luar Aceh itu sebut Farid, terlibat 16 kasus besar di Aceh, termasuk aksi penggranatan dan pembakaran sejumlah kantor partai politik.

"Ini perkara besar di Aceh sehingga proses persidangannya akan dilaksanakan di luar Aceh. Polisi sudah mendapatkan izin dari Mahkamah Agung bahwa kasus ini disidangkan di pengadilan negeri luar Aceh agar tak terjadi intervensi dari pihak manapun," tambah dia.

Meski kondisi Nangroe Aceh Darussalam relatif kondusif saat pelaksanaan pemilu, bukan berarti tak ada sama sekali kekerasan di tanah rencong. Menurut Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf kekerasan di Aceh justru terjadi sebelum dan setelah perhitungan suara. Partai lokal jadi sasaran intimidasi.

Laporan: Muhammad Riza| Aceh

5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini
Presiden Soeharto

4 Jenderal yang Berani Menentang Soeharto, Keluarga Dipersulit hingga Dicopot Jabatan

Saat Soeharto menjabat presiden, empat jenderal ini menjadi orang yang menakutkan baginya. Sebab, keempat jenderal ini berani untuk menentang segala kebijakan orde baru.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024