Pemerintah RI Siapkan 620 Bus Haji di Arab
VIVAnews – Pemerintah telah menyediakan 620 bus untuk transportasi dari pemondokan jamaah asal Indonesia ke Masjidil Haram. Penyediaan itu terkait dengan pembongkaran 1.000 hotel untuk perluasan Masjidil Haram.
"Dulu kita hanya menyewa 50-70 bus saja," ujar Menteri Agama Maftuh Basyuni di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Jumat, 7 November 2008. Penyediaan bus itu, merupakan dampak dari pembongkaran perluasan Masjidil Haram.
Renovasi besar-besaran itu menyebabkan lokasi calon jamaah haji asal Indonesia jauh dari Masjidil Haram. Namun, menurut Maftuh, hal itu harus dijadikan sebuah perjuangan yang harus dihadapi.
Para calon jamaah haji dalam menghadapi masalah ini, lanjutnya, tidak boleh mengeluh. Sebab, akibat pembongkaran itu tidak saja dialami oleh calon haji dari Indonesia, namun banyak juga calon jamah haji yang terkena dampaknya. "Hampir semua jamaah," jelas mantan Duta Besar RI untuk Arab Saudi ini.
Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi telah membongkar 1.000 hotel dan ratusan bangunan untuk pelebaran Masjidil Haram. Akibat dari pembongkaran itu, para calon jamaah haji terpaksa menginap yang berlokasi jauh dari Masjidil Haram. Penyewaan 620 bus ini, adalah bentuk respons pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut.
MAKI Kirim Surat ke Nurul Ghufron, Minta Bantuan Mutasi ASN di Papua ke Jawa
Koordinator MAKI Boyamin Saiman mengirimkan sebuah surat kepada Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron meminta bantuan mutasi ASN dari Papua ke Jawa
