Suciwati Sampaikan Surat ke Hillary

VIVAnews - Istri mendiang aktivis HAM Munir, Suciwati, dipastikan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton. Dalam kesempatan itu, Suciwati akan menyampaikan surat kepada mantan Ibu Negara Amerika itu.

"Saya datang untuk mendorong Amerika Serikat menanyakan ke Indonesia soal kasus Munir," ujar Suciwati dalam perbincangan dengan VIVAnews melalui telepon, Rabu, 18 Februari 2009.

Rencananya, pertemuan Suciwati dan Hillary akan berlangsung sekitar pukul 20.00 WIB di Gedung Arsip Nasional, Jakarta Pusat. Tetapi dalam pertemuan itu, Suciwati tidak mendapatkan sesi khusus. Sebab, jadwal kunjungan Menteri Luar Negeri AS ke-67 ke Indonesia sangat singkat dan padat.

Menurut Suciwati, setiap kali ada kunjungan Menteri Luar Negeri dari negara lain, dirinya selalu mendapatkan kesempatan untuk bertemu. Pembicaraan tak jauh dari soal kasus pembunuhan Munir. Tetapi untuk kasus dengan Hillary, Suciwati harus senang karena sudah dapat bertemu, meski tidak dalam sesi khusus.

"Kemungkinan besar aku minta waktu satu sampai dua menit menyampaikan surat ke Hillary. Surat kasusnya Munir dong, apalagi," ungkap Suciwati. Dalam pertemuan malam nanti, Suciwati akan didampingi Koordinator Human Rights Working Group (HRWG) Raffendi Djamin.

Ketahui Manfaat dan Risiko Saham Blue Chip, Dapatkan Dividen yang Konsisten

Tapi kenapa harus menyampaikan surat kepada Amerika? "Biar kasusnya lebih didengar," ujar dia. Suciwati menuturkan, isu surat itu antara lain bertujuan agar Amerika dapat menanyakan kepada pemerintah Indonesia soal perkembangan kasus Munir.

Selain Suciwati, Hillary juga akan menerima tokoh dari lintas agama. Mereka yang dijadwalkan bertemu antara lain, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Hasyim Muzadi, mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Syafii Ma'arif, dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.

Penumpang bus dari terminal Batoh, Banda Aceh. VIVA/Dani Randi

Arus Mudik di Aceh Diprediksi Meningkat 9 Persen pada 2024

Pergerakan arus mudik hari raya Idul Fitri Tahun 2024 di Provinsi Aceh diprediksi mengalami peningkatan dibanding tahun lalu.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024