Crocs Banting Harga

Nielsen: Diskon Besar-besaran Rusak Brand

VIVAnews - Sepatu merek internasional Crocs kembali banting harga. Di sejumlah pusat perbelanjaan modern seperti Senayan City, Jakarta, digelar diskon besar-besaran pada brand ternama itu. 

Tak tanggung-tanggung, 70 persen harga siap dipangkas habis dan ditambah 15 persen jika menjadi nasabah salah satu bank internasional.

Direktur Eksekutif Riset Konsumen Nielsen Indonesia Catherine Eddy mengaku terkejut dengan langkah Crocs. "Surprise sekali ada diskon sebesar itu," kata dia di Jakarta, Kamis 23 April 2009.

Catherine memaklumi, jika merek internasional dengan harga murah pasti akan menimbulkan antrean panjang penggila belanja di Indonesia. "Mungkin saja untuk menghabiskan stok," ujarnya.

Meski demikian, Catherine mendapati adanya sentimen negatif dengan adanya fenomena banting harga itu. "Jika terlalu banyak melakukan diskon akan merusak brand," katanya.

Menurutnya, suatu brand ternama internasional yang terlalu intensif memberi diskon pada konsumen akan mengubah persepsi konsumen, terutama pelanggan setianya.

"Terlalu sering diskon membuat persepsi orang akhirnya melihat brand tersebut murah harganya, kemudian ketika suatu saat tak lagi memberi diskon dan konsumen menjumpai barang yang sama dengan harga mahal, maka loyalitas akan menguap," katanya.

Catherine menekankan, perlu adanya manajemen psikologis konsumen untuk menjual brand-brand ternama. "Saya tidak terlalu yakin dengan terus-terusan membanting harga, ke depan akan menjamin brand itu akan bertahan," ujarnya.

Denny Cagur Lolos Jadi Anggota DPR, Gimana Kariernya di Dunia Entertainment?
Mazda EZ-6

Mazda Hadirkan 2 Mobil Keren di Auto China 2024

Changan Mazda Automobile Corporation Ltd yang merupakan perusahaan patungan antara Mazda Motor Corporation dan Chongqing Changan Automobile, meramaikan pameran Auto China

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024