Demo Tentara di Papua Ricuh

Mabes TNI: Dipicu Solidaritas Sesama Satuan

VIVAnews - Juru Bicara Markas Besar Tentara Nasional Indonesia Marsekal Muda TNI Sagom Tamboen menyatakan, aksi demo ratusan prajurit di depan markasnya, Batalyon 751 Sentani Jayapura, dipicu akibat rasa solidaritas sesama satuan.

"Informasi awal yang saya terima, ada kaitannya dengan rasa solidaritas antar satuan, karena ada salah satu teman mereka yang bermasalah," kata Sagom saat dihubungi VIVAnews, Rabu 29 April 2009.

Namun, lanjut Sagom itu baru informasi awal, pusat masih menunggu laporan resmi langsung dari Pangdam Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Azmyn Yusri Nasution.

"Kami masih menunggu laporan resmi dari Pangdam setempat, karena belum resmi sampai ke pusat," ujar Sagom.

Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PDI Perjuangan

Mabes TNI juga akan meminta laporannya dari Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Azmyn Yusri Nasution.

Sementara Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat saat dimintai keterangan seputar aksi demo yang berujung pada kericuhan mengaku belum mengetahui peristiwa tersebut. "Belum mengetahui hal itu, masih akan cek ke Papua, laporan resmi belium sampai," tuturnya.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati

Sri Mulyani Buka Suara soal Rupiah Tembus Rp 16.200 per Dolar AS

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati buka suara soal melemahnya mata uang rupiah terhadap dolar AS yang menembus level Rp 16.200 per dolar AS.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024