VIVAnews - Menteri dalam negeri Mardiyanto akan membawa usulan para kepala desa ke rapat anggaran, mengenai penambahan alokasi dana ke desa-desa berkisar 10% untuk dialokasikan ke Anggaran Pendapatan Belanja Negara tahun 2009.
"Itu satu masukan, tapi di dalam sistem anggaran bahwa pemerintah itu mengatur sama dengan dana alokasi umum kabupaten dan kota," ujar Mardiyantu usai rakor Polhukam di kantor Menkoplhukam, Jakarta, Selasa, 18 November 2008.
Untuk selanjutnya, Mardiyanto akan memabawa persoalan tersebut kedalam rapat anggaran. Tetapi diakuinya, Depdagri tidak dapat serta merta merubah aturan keuangan yang akan dialokasikan ke kabupaten, kota dan desa.
"Yang jelas, masukan itu akan kami terima, tetapi kita juga memperhitungkan kegitan-kegiatan apa saja yang selama ini berlangsung," jelasnya.
Mardiyanto juga minta pengertian para kepala desa untuk memahami sulitnya sistem yang ada sekarang ini, dalam menjangkau 70 ribu desan dan kelurahan secara efektif. "Kami minta pemahaman karena struktur pemerintahan kita seperti itu, masih sulit," jelasnya.
Sebelumnnya, sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Parade Nusantara meminta segera dialokasikan dana desa sebesar 10% dari APBN. Berarti asumsinya kalau minta 10% berarti satu desa dapat Rp 1,3 miliar pertahun dan perdesa.
Mereka beralasan, dengan dana itu, tentunya akan menumbuhkan ekonomi pedesan yang lebih kuat sebagai pondasi nasional.
Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan
Selama Bulan Suci Ramadhan 2024 yang baru saja berlalu, pecinta Esport dan gamers disuguhkan berbagai kegiatan oleh PUBG Mobile.
