Akuntan, Polisi, Politisi dan Mantan Menteri
VIVAnews - Jakarta kian rawan saja dari aksi kawanan perampok bersenjata. Korbannya bisa siapa saja. Bisa seorang akuntan, pedagang Sembako, polisi, politisi hingga mantan menteri.
Rabu dini hari kemarin, rumah Mantan Menteri Perdangan Arifin Siregar di Pejaten, Jakarta Selatan, disatroni kawanan perampok bersenjata. Arifin yang sudah sepuh itu ditodong senjata. Kawanan ini lantas membawa pergi mobil Toyota Fortuner, laptop dan handphone.
Para perampok juga kerap obral peluru. Seorang pedagang emas di Palmerah Jakarta Barat, tewas ditembak kawanan perampok. Seorang anggota marinir di Tanggerang juga tewas ditangan perampok. Berikut data sejumlah perampokan di kawasan Jakarta dan sekitarnya sejak September 2008 hingga hari ini yang bisa dihimpun VIVAnews.
9 September 2008
Di siang bolong kawanan perampok bersenjata api beraksi di Palmerah, Jakarta Selatan. Mereka mengasak empat kilogram perhiasan emas senilai Rp 1 miliar. Kejadian ini bermula saat korban mengantarkan empat kilogram emas itu dari sebuah toko di Palmerah, Jakarta Barat, ke toko di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Kawanan perampok yang mengendarai empat sepeda motor diduga telah menguntit korbannya. Ketika sedang berada di lokasi, pelaku merampas emas tersebut, bahkan menembak salah satu korban hingga tewas.
14 September 2008
Seorang polisi wanita atau Polwan bernama Febriyanti menjadi korban penodongan di dalam Metromini 07 jurusan Senen – Tanjung Priok, Jakarta Utara. Febriyanti dirampok setelah tiga orang lelaki menodongkan senjata ke arah perut dan lehernya. Ketiga pelaku kemudian membawa kabur telepon genggam senilai Rp 1 juta.
15 September 2008
Perampokan bersenjata api beraksi di sebuah toko Sembako di Jalan Raya Jurangmangu, Pondok Aren, Tangerang, menewaskan Dik Nur yang berusia 28 tahun. Nur yang adalah anggota marinir ditembak ketika berusaha menolong pemilik toko Sembako yang berteriak minta bantuan. Selain menewaskan Dik, kawanan perampok juga menggondol uang sebesar Rp 43 juta.
23 September 2008
Perampokan di sebuah rumah mewah di Jalan Dharmawangsa X, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menewaskan seorang pembantu rumah tangga. Kejadian bermula ketika sekumpulan perampok menggasak rumah mewah itu sekitar pukul 05.00 dini hari. Setelah berhasil masuk, perampok kemudian menghantam dua penghuni rumah dengan benda tumpul. Fitri, salah satu korban akhirnya meninggal dunia.
25 September 2008
Perampokan uang sejumlah Rp 22,4 juta terhadap Yudianto (55 tahun), kurir dealer Bahana Motor yang beralamat di Komplek Ruko Kramat Jaya Permai, Koja, Jakarta Utara. Kejadian berawal saat dua orang perampok dengan mengendarai sepeda motor Jupiter Z, memalang sepeda motor korban di Jalan Kemudi, Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara. Uang hasil setoran yang baru diambil di Bank BCA cabang Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pun raib digondol perampok bersenjata api.
9 Oktober 2008
Rumah mantan Dirut Bulog Widjanarko Puspoyo dirampok komplotan bersenjata api. Komplotan perampok mendatangi rumah beralamat di Jalan Haji Kamang Pondok Labu, Jakarta Selatan, ketika dini hari. Penghuni rumah kemudian berhasil dilumpuhkan dan diikat. Aksi ini berhasil diketahui warga, namun para perampok berhasil melarikan diri dengan melepaskan tembakan ke udara.
14 Oktober 2008
Seorang akuntan menjadi korban perampokan empat lelaki bersenjata api. Kejadian berawal saat mobil Honda Jazz milik Erik (27 tahun), dipalang sebuah mobil di wilayah Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, dini hari. Dua lelaki kemudian keluar dari mobil yang memalang. Erik kemudian ditodong senjata api, sedangkan teman perempuan yang sedang bersama Erik ditodong celurit. Para perampok kemudian memaksa korbannya menyerahkan STNK, uang, dan telepon genggam. Mobil Honda Jazz milik Erik pun kemudian dibawa kabur.
27 Oktober 2008
Kali ini korban perampokan adalah anggota Dean Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Golkar, Priyo Budi Santoso. Rumah Priyo di Perumahan Tanjung Mas Raya, Jalan Cenderawasih IV A6/5, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, didatangi sejumlah orang. Rumah itu sedang direnovasi.
Kepada para pekerja kawanan perampok ini mengaku sebagai anggota kepolisian. Mulut para pekerja bangunan itu dilakban lalu diikat. Para perampok kemudian menggasak enam telepon genggam milik para pekerja.
28 November 2008
Perampokan bersenjata dengan modus menabrak mobil korban terjadi pada dini hari di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Kejadian bermula saat korban bernama Rendi (22 tahun), melintas di jalan arteri Pondok Indah. Tiba-tiba mobil Honda City yang dikendarai Rendi ditabrak mobil Toyota Avanza berwarna abu-abu dari belakang. Ketika akan melihat kerugian akibat tabrakan, Rendi malah ditodong seorang perampok dengan pistol. Setelah menghantam Rendi hingga pingsan, kawanan perampok itu kemudian membawa lari mobil Honda City milik Rendi.
4 Desember 2008
Rumah Mantan Gubernur Bank Indonesia Arifin M Siregar di Jalan Pejaten Barat II, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, disantroni kawanan perampok bersenjata api. Selain melumpuhkan penjaga keamanan rumah, komplotan perampok juga menodongkan senjata api kepada Arifin yang juga pernah menjadi Menteri Perdagangan dalam Kabinet Pembangunan V era Presiden Soeharto. Kawanan perampok membawa kabur mobil Toyota Fortuner, uang sejumlah Rp 520 ribu, tiga telepon genggam, laptop, dan pemutar DVD.
Viral Video Transformasi Makeup Pengantin Jadi Sorotan Netizen
Makeup pengantin adalah tata rias khusus yang dirancang untuk mempercantik dan menyempurnakan penampilan seorang pengantin pada hari pernikahannya.
