VIVAnews – Bagi Risdianto, mantan striker timnas era 70an, Bambang “BP” Pamungkas masih menjadi striker terbaik yang dimiliki timnas saat ini. Namun, saat Indonesia berhadapan dengan Thailand di leg 2 semifinal Piala AFF 2008, Risdianto berharap pelatih Benny Dollo punya keberanian untuk melakukan penyegaran di lini depan.
”Sampai saat ini saya menilai Bambang masih yang terbaik. Namun, belakangan ini performanya sedang menurun,” kata Risdianto saat dihubungi VIVAnews, Rabu, 17 Desember 2008.
Menurut Risdianto, menurunnya penampilan BP terlihat jelas saat Indonesia menjamu Thailand di leg 1 semifinal Piala AFF 2008, Selasa, 16 Desember 2008. Sebaliknya, dia menilai pengganti Bambang di menit 66, Talaohu Abdulmushafry mampu memberi warna bagi lini depan timnas.
”Mushafry striker yang ulet. Dia punya fighting spirit yang bagus. Saat dia masuk, lini depan Indonesia lebih punya warna. Sayangnya, suplai bola dari lini tengah tidak terlalu baik,” kata mantan pelatih Persija dan Persikad Depok itu.
Di leg 2 yang digelar di Stadion Rajamangala, Bangkok, 20 Desember 2008, perjuangan Indonesia menurut Risdianto akan lebih berat. Pasalnya, tuan rumah Thailand akan tampil lebih percaya diri. Sebaliknya Indonesia punya beban karena kalah di leg 1.
Menghadapi leg 2, Risdianto sependapat dengan Benny soal tipikal striker yang harus diturunkan. Menurutnya, untuk menjebol barisan pertahanan Thailand yang kokoh, Benny Dollo harus menurunkan striker bertipikal pekerja seperti Talaohu Abdulmushafry.
Namun, bukan berarti Bendol harus melupakan Bambang. ”Kalau Bambang ditempatkan sebagai pemain pengganti, saya pikir dia akan lebih punya motivasi,” tandas Risdianto.
Bumi Resources Minerals Bukukan Pendapatan US$46,63 Juta pada 2023
PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menyampaikan total pendapatan sepanjang tahun 2023 mencapai US$46,63 juta.
