Premium Masih Langka di Sejumlah SPBU

VIVAnews - Kelangkaan bahan bakar minyak bersubsidi jenis premium masih membayangi warga Jakarta dan sekitarnya. Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum masih memasang papan bertuliskan 'Premium Habis'.

Seperti SPBU di Jalan Pangeran Antasari. SPBU bernomor 34.12113 itu hanya menjual bahan bakar jenis Pertamax. "Sudah tiga hari premium kosong, dan sampai sekarang belum dikirim," ujar Surtanto, pegawai SPBU, Sabtu 3 Januari 2009.

Pemandangan serupa tampak di SPBU benormor 34.12107. SPBU yang terletak tepat di hadapan SPBU 34.12113 itu juga hanya menyisakan stok pertamax untuk dijual. "Premium belum dikirim. Padahal biasanya kalau telepon langsung dikirim," kata salah satu pegawainya, Ali Usman.

Sedangkan SPBU 34.12401 di Jalan Fatmawati justru menutup gerainya. Tak ada stok premium maupun pertamax yang bisa dijual kepada konsumen. Jalan masuk ke SPBU itu dirantai dan terpasang papan bertuliskan 'Premium Habis'.

Kelangkaan bahan bakar minyak itu terjadi akibat terganggunya sistem pemesanan bahan bakar minyak milik Pertamina. Mulai awal tahun ini, Pertamina mengubah sistem pemesanan dan penebusan BBM secara online.

Surya Paloh dan Cak Imin Bertemu, Tak Bahas Oposisi atau Koalisi di Pemerintahan Selanjutnya
Cak Imin di DPP PKB usai Gelar Rapat Tertutup Tanggapi Putusan MK

Hak Angket Makin Gelap, Cak Imin Sebut PKB Berkeinginan Tetap Berjalan

Hak angket DPR RI tentang Pemilu 2024, hingga saat ini masih belum menemui titik terang. Namun, hak angket dinilai cara untuk memperbaiki pelaksanaan pemilu ke depannya.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024