VIVAnews - Pembalap Formula 1, Robert Kubica, mendapat penghargaan sebagai atlet terbaik Polandia 2008. Seperti dilansir Paddocktalk, Rabu 7 Januari 2009, hampir 130 ribu pemilih setuju kalau pembalap BMW-Sauber itu layak menjadi yang terbaik.
Dalam jajak pendapat yang diorganisir harian Polandia, Przeglad Sportowy, dan TV lokal,TVP, Kubica berhasil mengalahkan pesenam Olimpiade, Leszek Blanik yang meraih 120.100 suara.
Musim lalu Kubica mampu finish di peringkat empat klasemen akhir F1, termasuk memenangi Grand Prix Kanada 2008. Padahal pada seri pertama GP 2008 di Australia, pembalap 24 tahun itu gagal finish setelah bertabrakan dengan Kazuki Nakajima.
Namun dosa itu Kubica tebus di GP Sepang Malaysia, di mana ia finish di posisi kedua. Bahkan pada GP Bahrain, Kubica berhasil meraih pole position pertama dalam karirnya dan nyaris saja keluar sebagai juara.
8 Juni 2008, sejarah akhirnya tertoreh dalam rekam jejak Kubica. Ia berhasil memenangi GP pertamanya di Kanada. Hal ini tak lepas dari kerjasama tim BMW-Sauber yang melakukan pitstop lebih cepat dari rival terdekat, Ferrari dan McLaren-Mercedes.
Lewis Hamilton dan Kimi Räikkönen sebagai pembalap kedua tim di atas malah terlibat tabrakan yang membuat keduanya gagal masuk finish. Kemenangan ini bertambah manis karena menempatkan Kubica sebagai pembalap ke 99 yang memenangkan GP.
Megawati Bersedia Bertemu Prabowo tapi Ada Syarat-syaratnya, Kata Elite PDIP
Elite PDIP mengatakan pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri secara formal akan berlangsung setelah Rapat Kerja Nasional (Rakernas).
