VIVAnews - Permadi, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang lompat pagar ke Partai Gerakan Indonesia Raya, menyatakan pindah karena terkesima dengan figur Prabowo Subianto, Ketua Dewan Pembina Gerindra. Permadi melihat Prabowo seperti Soekarno kecil.
"Ternyata sekarang Prabowo lebih Soekarnois. Saya mendekati Prabowo karena saya nilai dia sudah menjadi Soekarno kecil," kata Permadi dalam jumpa pers di ruang kerjanya di Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta, Jumat, 30 Januari 2009.
"Hal itu terlihat dari konsep yang dimiliki dan dikemukakan oleh Prabowo. Dia antikapitalisme, antiliberalisme, dan ingin menekankan pembangunan pada pertanian dan kelautan," lanjut politisi yang selalu mengenakan pakaian serba hitam itu.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Gerindra, Ahmad Muzani, memastikan Permadi memang pindah ke partai berlambang burung garuda itu. Perkenalan Permadi dengan Prabowo, kata Muzani, dimulai saat mengantarkan mantan Panglima Komando Strategis Angkatan Darat itu ke makam Bung Karno di Blitar.
"Saat itu, Permadi melihat Prabowo punya kesamaan dengan Bung Karno, dalam hal nasionalisme, rakyat dan segala hal," ujar Muzani. "Intinya, Pak Permadi akan mendukung Pak Prabowo dan Gerindra."
Jika Perang Dunia ke-3 Pecah, Benarkah akan Jadi Perang Akhir Zaman Jelang Kiamat?
Iran melakukan serangan balasan terhadap Israel pada malam Sabtu, 13 April 2024 lalu. IDF (Pasukan Pertahanan Israel). Jika perang dunia apakah kiamat akan terrjadi?
