Pameran Pertahanan Internasional

Menteri Juwono: Tingkatkan Produk Lokal

VIVAnews - Pameran Pertahanan Indonesia atau Indodefence Expo and Forum 2008 diharapkan dapat memberikan informasi bagi sistem pertahanan Indonesia. Pameran berskala internasional ini diikuti 37 negara dari seluruh dunia.

Hal itu diungkapkan Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono dalam pembukaan Indodefence Expo and Forum 2008 di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu 19 November 2008. "Ini bertujuan untuk mendorong terwujudnya kemandirian industri pertahanan dalam negeri," kata Juwono.
 
Menurut dia, yang bisa dilakukan yaitu dengan pertukaran informasi berharga untuk kepentingan pembangunan keamanan dan perdamaian dunia. Selain itu, dalam pameran ini diharapkan dapat membantu para pakar dibidang strategi pertahanan, keamanan serta personel militer dan kepolisian.

Juwono melanjutkan, melalui pameran ini dapat dapat diketahui secara nyata perkembangan terkini dan dunia teknologi dan industri pertahanan dan keamanan. Dalam acara yang akan dilaksanakan pada 19 November sampai 22 November 2008 ini diikuti 337 perusahaan pembuat senjata dari Eropa dan Asia.
 
Banyak peralatan tempur yang dipamerkan mulai dari pasawat dari berbagai jenis masing-masing negara sampai sistem persenjataan seperti pistol. Namun, dalam pameran ini tidak semua bisa dilihat secara nyata, hanya miniatur-miniatur saja yang dipamerkan. Atau, melihat dari layar kaca kecanggihan teknologi senjata militer yang disediakan dari masing-masing negara.

Pengawasan Pilkada 2024 di Kabupaten Puncak Papua Terancam Tak Maksimal
Pose Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Spanyol

Bukan dari Palestina, Merry Asisten Raffi Ahmad Ungkap Asal-usul Bayi Lily di Keluarga Andara

Kehadiran bayi perempuan bernama Lily dalam lingkungan keluarga Sultan Andara, yang terdiri dari Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, menarik perhatian publik.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024