Titiek: Mengapa Ayah Saya Jadi Guru Bangsa

VIVAnews - Putri almarhum mantan Presiden Soeharto, Siti Hediati Haryadi memberikan pertanyaan singkat dan dalam kepada Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Wanita yang akrab Titiek ini mempertanyakan gelar "Guru Bangsa" buat ayahnya.

"Sebetulnya saya datang kesini untuk tahu, mengapa bapak saya dalam iklan PKS dikatakan sebagai guru bangsa. Saya ingin tanya pada Pak Hilmi Aminuddin (Ketua Majelis Syuro)," tanya Titiek kepada tim panelis yang duduk di atas panggung, Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu, 19 November 2008.

Posisi Titiek duduk memang berada di bangku yang bukan anak atau cucu dari pahlawan. Sedangkan, posisi duduk ahli waris pahlawan berada di atas panggung. Mendengar pertanyaan Titiek, Hilmi pun langsung menjawab.

Menurut Hilmi, dengan meletakkan Soeharto sebagai guru bangsa itu bertujuan untuk melanjutkan silaturahmi antargenerasi kepemimpinan di Indonesia. "Supaya tidak ada cut off, tidak ada tuduhan bahwa generasi lama salah total, itu tidak benar sama sekali," jawab Hilmi.

Hal positif dari kepemimpinan Soeharto, terang Hilmi, adalah semangat enterpreneurship dan pembangunan di Indonesia. Pengusaha-pengusaha pribumi terus bertumbuhan ketika Soeharto memimpin sampai sekarang, begitu juga dengan pembangunan. "Karena itu saya mengatakan, terlepas dari kesalahan-kesalahan, ada jasa beliau di bidang ekonomi yang tak boleh dilupakan," jawab Hilmi.

Tak Melulu Konsumsi Pil Vitamin, Ini 5 Buah yang Mengandung Vitamin C Tinggi
Lolly, putri sulung Nikita Mirzani

Tegas! Nikita Mirzani Coret Nama Lolly dari KK, Hak Waris, dan Asuransi: Sudah Gak Peduli!

Lolly sendiri saat ini sudah pulang ke Indonesia setelah tinggal lama di London, Inggris. Nikita Mirzani tahu anaknya itu pulang berdasarkan informasi dari sosial media.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024